Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: bentuk penyajian Tari LedhekBarangan di Kabupaten Blora.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Proses pengambilan data meliputi teknik observasi, teknik dokumentasi, dan teknik wawancara. Teknik keabsahan data yang digunakan  peneliti ialah  menggunakan teknik triangulasi. Dalam menganalisis data penelitian, peneliti menggunakan tiga tahap  analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/ verifikasi. Hasil penelitian mengenai bentuk penyajian Tari Ledhek Barangan di Kabupaten Blora yaitu tari kreasi baru yang penciptaannya terinspirasi dari Tayub dan beberapa kesenian Blora diantaranya adalah tari Sukoreno, Barongan serta kesenian Ledhek Barangan. Tari Ledhek Barangan memiliki unsur dialog, drama, ibingan, serta tembang. Iringan yang menggunakan iringan yang sudah ada, diantaraya adalah ketek peper, gambyongan, blandong, orek-orek, arum manis dsb. Iringan tersebut di gabungkan menjadi satu iringan yang selaras.  Rias wajah penari menggunakan rias wajah corrective, busana untuk penari putri menggunakan kain jarik dan kemben, serta properti berupa sampur, sedangkan penari putra mengunakan celana, kain jarik dibuat supit urang, baju rompi, serta iket kepala/ udeng. Tempat pentas penyajian Tari Ledhek Barangan di Kabupaten Blora tidak mempunyai kriteria khusus, melainkan segala jenis bentuk panggung dapat digunakan.

 

Abstract

___________________________________________________________________

Study aims to identify and describe: Dance forms of presentation Ledhek Barangan Blora district. This study used qualitative research methods. The process of data collection include observation techniques, technical documentation, and interview techniques. Validity of the data used technique is to use a technique researchers triangulation method that checks degree of confidence in multiple data sources with the same method. In analyzing the study data, the researchers used three stages of data analysis is data reduction, data presentation and conclusion / verification. Based on the results of research on the presentation of dance forms Ledhek Barangan Blora District, it can be summed up as follows Ledhek Barangan Dance is the creation of new dance creations inspired some art that has existed in the district include Tayub Blora, Sukoreno dance, Barongan, and art Ledhek barangan. Which has an element of dialogue, drama, ibingan, and song. Makeup dancers use corrective makeup, fashion for women dancers jarik cloth and a kemben, and properties such as sampur, while men use panties dancer, jarik fabric made ??supit urang, armor vest, and iket kepala / Udeng. Place of presenting dance performances Ledhek barangan Blora district has no specific criteria, but all types of forms can be used onstage.