Abstract

Kepulauan Riau merupakan Provinsi Kepulauan yang memiliki banyak kesenian tradisional
khususnya tari tradisi Melayu. Tari Jogi salah satunya tari tradisi Melayu di Kota Batam. Penelitian
ini mengkaji gerak Tari Jogi dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan
dengan cara berinteraksi langsung dengan budayawan maupun penggiat Tari Jogi, khususnya di
Sanggar Budaya Melayu Pantai Basri Kota Batam. Penelitian ini bertujuan untuk menyampaikan
makna gerak tari dan arti syair Jogi dalam Tari Jogi di Kota Batam Kepulauan Riau, hal ini
dilakukan oleh peneliti sebagai salah satu upaya pendokumentasian/pengarsipan Tari Jogi sebagai
salah satu seni tradisi di Kepulauan Riau, Khususnya Kota Batam. Gerak Tari Jogi sangat identik
dengan gerakan kaki jinjit/enjut yang dikombinasikan dengan gerakan bahu yang berulangulang/monoton. Ragam gerak dasar Jogi terdiri dari tujuh ragam, yaitu gerak sembah, gerak tangan
di pinggang, cantik, berbedak atau bercermin, mencuci, tarik dan gulung benang. Makna gerak Tari
Jogi secara umum menggambarkan isi yang ada dalam syair Jogi. Ditarikan oleh penari puteri
dicarikan secara berkelompok. Tari Jogi menceritakan sosok perempuan yang sedang menunggu
sang suami yang sedang melaut. Suasana yang bahagia ditunjukkan oleh para penari serta
melakukan beberapa persiapan seperti merias diri, untuk menyambut sang suami yang sedang
melaut.