Abstract

Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) Menganalisis pelaksanaan bimbingan belajar SMP Negeri Kota Jambi. (2) Menganalisis tingkat kemanfaatan ilmu yang dimiliki siswa SMP Negeri Kota Jambi. (3) Menghasilkan model bimbingan belajar berbasis prinsip-prinsip belajar dalam Islam untuk meningkatkan kemanfaatan ilmu siswa SMP Negeri Kota Jambi.  (4) Menganalisis kefektifan model bimbingan belajar berbasis prinsip-prinsip belajar dalam Islam dalam meningkatkan kemanfaatan ilmu yang diperoleh siswa SMP Negeri Kota Jambi. Jenis penelitian yang digunakan dalam adalah penelitian pengembangan (Research and Development). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri Kota Jambi yang berjumlah 275 orang. Jumlah sampel 10 siswa dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) bimbingan belajar sudah dilaksanakan, namun belum menggunakan basis tertentu dalam pelaksanaannya, (2) hasil penyebaran skala kemanfaatan ilmu pada 275 siswa kelas VIII SMP Negeri Kota Jambi diketahui bahwa 42,18% kategori sedang, (3) dihasilkan model bimbingan bimbingan belajar berbasis prinsip-prinsip belajar dalam Islam untuk meningkatkan kemanfaatan ilmu siswa, (4) kemanfaatan ilmu pada siswa mengalami peningkatan. Tingkat kemanfaatan ilmu pada siswa sebelum bimbingan belajar adalah 116,7% dan setelah bimbingan belajar meningkat menjadi 151,7%. Terjadi peningkatan sebesar 35%. Peningkatan tersebut terjadi pada semua aspek kemanfaatan ilmu. Ini berarti model bimbingan belajar berbasis prinsip-prinsip belajar dalam Islam efektif untuk meningkatkan kemanfaatan ilmu pada siswa.

The purpose of this study was to: (1) analyze the implementation of the learning guidance, (2) analyze the level of expediency owned science students SMP Negeri Jambi Twon, (3) produce a model learning guidance based on principles learned in islamic to improve the expediency of science on students, (4) analyze the effectiveness of a model learning guidance based on principles learned in islamic to improve the expediency of science on students SMP Negeri Jambi Twon. This type of research is used in research & development (R & D). The population in this study were students of class VIII SMP Negeri Jambi Twon totaling 275 people. Total sample of 10 students selected by purposive sampling.  The results showed that: (1) learning guidance has been implemented, but has not been used in the implementation of a certain base, (2) the results of large-scale deployment of expediency sciences at 275 eighth grade students of SMP Negeri Jambi Twon is known that the category was 42.18%,  (3) generated model of guidance learning guidance based learning principle in Islam to enhance the expediency science students,  4) expediency science in students has increased. The level of expediency science in students before learning guidance is 116.7% and after the guidance of the group increased to 151.7%. An increase of 35%. This increase occurred in all aspects of science expediency. This means that the model-based learning guidance learning principle in Islam effectively to improve the expediency science in students