Analisis Kemampuan Penalaran Matematis Siswa dengan Model Self-Regulated Learning Menggunakan Asesmen Kinerja Ditinjau dari Metakognisi
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah pembelajaran dengan model SRL dan asesmen kinerja mencapai ketuntasan belajar, menguji apakah kemampuan penalaran matematis siswa dengan model SRL dan asesmen kinerja lebih tinggi dari model SRL, dan mengetahui deskripsi kemampuan penalaran matematis siswa dengan model SRL dan asesmen kinerja ditinjau dari metakognisi. Penelitian ini adalah penelitian mixed methods model concurrent embedded design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs N Pecangaan, Jepara tahun pelajaran 2016/2017, sampel siswa kelas VIII-G dan VIII-I, serta subjek wawancara siswa kelas VIII-G yang memiliki tingkat metakognisi rendah, sedang, dan tinggi. Data kuantitatif dianalisis menggunakan uji proporsi dan uji perbedaan dua rata-rata, sedangkan data kualitatif dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Wawancara terdiri atas dua subjek pada masing-masing tingkat metakognisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pembelajaran dengan model SRL dan asesmen kinerja mencapai ketuntasan belajar, kemampuan penalaran matematis siswa dengan model SRL dan asesmen kinerja lebih tinggi dari model SRL, dan deskripsi kemampuan penalaran matematis siswa dengan model SRL dan asesmen kinerja ditinjau dari metakognisi yaitu semakin tinggi tingkat metakognisi, subjek mampu melakukan subkriteria pada kriteria kemampuan penalaran matematis.
Article Details
References
Akyol, Z., & Garrison, D.R. 2011. Assessing Metacognition In An Online Community Of Inquiry. Internet and Higher Education 14, 183-190.
Anderson, D., & Thomas, G.P.. 2014. 'Prospecting for Metacognition' In A Science Museum: A Metaphor Reflecting Hermeneutic Inquiry. Educational Research 24(1), 1-20.
Lithner, J. 2000. Mathematical Reasoning in Task Solving. Educational Studies in Mathematics 41, 165 – 190. Netherlands: Kluwer Academic Publisher.
Masrukan. 2013. Peningkatan Karakter Melalui Asesmen Kinerja Pembelajaran Matematika. In Proceeding Seminar Nasional Evaluasi Pendidikan. Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Masrukan. 2014. Asesmen Otentik Pembelajaran Matematika. Semarang: CV Swadaya Manunggal.
NCTM. 2000. Principles and Standard for School Mathematics. United States: Reston, VA Author.
Philip, B. 2005. Self Regulated Approach to Strategic Learning (SRSL): A Socio Cognitive Perspektive. Journal of Language Teaching, Linguistics and Literature, 8-21.
Polya, G. 1973. How to Solve it. New Jersey: Princeton University Press.
Rahmawati, K. D., Susanto, & Kristiana, A. I. 2015. Analisis Kemampuan Metakognisi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berbasis Polya Subpokok Bahasan PLSV Kelas VII-A SMP Negeri 3 Jember. (Online). (repository.unej.ac.id/handle, diakses 7 Agustus 2017).
Rochmad. 2010. Proses Berpikir Induktif dan Deduktif dalam Mempelajari Matematika. Jurnal Kreano 1(2), 107-117.
Ruslan, A.S. & Santoso, B. 2013. Pengaruh Pemberian Soal Open Ended Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Siswa. Jurnal Kreano 4(2), 138 – 150.
Sadijah, C. 2009. Asesmen Kinerja dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan Inovatif 4(2), 92-95.
Santyasa. I W. 2012. Pembelajaran Inovatif. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiman. 2011. Prosep-Prosep Dalam Matematika Sekolah. In Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Susanti, E. 2012. Meningkatkan Penalaran Siswa Melalui Koneksi Matematika. In Proceeding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Wardhani, S. 2008. Analisis SI dan SKL Mata Pelajaran SMP/ MTs untuk Optimalisasi Pencapaian Tujuan. Yogyakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika.
Yulianti, D.E., Wuryanto, & Darmo. Keefektifan Model-Eliciting Activities pada Kemampuan Penalaran dan Disposisi Matematis Siswa. Unnes Journal of Mathematics Education 1(1), 17-23.
Zimmerman, B. 1989. Social Cognitive Views of Self Regulated Academic Learning. Journal of Educational Psychology 81(3), 329-339.
Zulkardi. 2003. Pendidikan Matematika di Indonesia: Beberapa Permasalahan dan Upaya Penyelesaiannya. Palembang: Universitas Sriwijaya.