Kemampuan Mengkonstruksi Bukti Pada Materi Grup Dalam Pembelajaran Berbasis Apos
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan mahasiswa dalam mengkonstruksi bukti pada kelas yang menggunakan pembelajaran berbasis APOS lebih baik daripada mahasiswa pada kelas yang menggunakan pembelajaran langsung dan adakah pengaruh kemampuan awal mahasiswa terhadap kemampuan mahasiswa dalam mengkonstruksi bukti pada kelas yang menggunakan pembelajaran berbasis APOS. Populasi penelitian ini sebesar 157. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Ukuran sampel 70 terbagi menjadi 2 kelas. Satu kelas dikenai pembelajaran berbasis APOS dan kelas yang lain dikenai pembelajaran langsung. Pembelajaran berbasis APOS dirancang berdasarkan dekomposisi genetik yang telah disusun. Desain penelitian ini adalah quasi eksperimen, non-equivalent Control-Group design. Data dikumpulkan dengan tes. Analisis data menggunakan uji–t dan regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa pada kelas yang menggunakan pembelajaran berbasis APOS mempunyai kemampuan mengkonstruksi bukti yang lebih baik daripada mahasiswa pada kelas yang menggunakan pembelajaran langsung. Terdapat pengaruh kemampuan awal mahasiswa terhadap kemampuan mahasiswa dalam mengkonstruksi bukti pada kelas yang menggunakan pembelajaran berbasis APOS sebesar 40,4%.
Article Details
References
Arnawa, I.M. 2009. Mengembangkan Kemampuan Mahasiswa dalam Memvalidasi Bukti pada Aljabar Abstrak melalui Pembelajaran Berdasarkan Teori APOS. Jurnal Matematika Dan Sains. 14(2), 62-68
Arnon, I., et al. 2014. Apos Theory. A Framework for Research and Curriculu Development in Mathematics Education. New York: Springer.
Birkhoff, G. dan Lane, S. M. 1963. A Survey of Modern Algebra. New York: The Macmillan Company.
Cotrill, J., Dubinsky, E., Nichols, D., Schwingendorf, K., Thomas, K., & Vidakovic, D. 1996. Understanding the Limit Concept: Beginning with a coordinate Process Schema. The Journal of Mathematical Behaviour. 15(2), 167-192.
Epp, S.S. 2003. “The Role of Logic in Teaching Proofâ€. The Mathematical Association Of America [Monthly 110 December 2003] 886-899. (Online). (http://condor.depaul.edu/sepp/monthly886-899.pdf diunduh 2 -2-2016).
Hungerford, T. W. 1984. Graduate Text in Mathematics. Algebra. Springer Verlag: New York.
Isnarto. 2014. Kemampuan Konstruksi Bukti dan Berpikir Kritis Matematis Mahasiswa Pada Perkuliahan Struktur Aljabar Melalui Guided Discovery Learning Pendekatan Motivation To Reasoning and Proving Tasks. (Disertasi). Sekolah Pascasarjana UPI, Bandung.
Lo, J., dan Crory, R., Mc. 2014. Proof and Proving in a Mathematics Course for Prospective Elementary Teachers. (Online). (meet.educ.msu.edu/pubs/ICMI19Lo&McCrorySubmitted.doc diunduh 1 Juli 2014).
Moore, R.C. 1994. Making The Transisiton to Formal Proof. Educational Studies in Mathematics. 27(3), 249-266.
Selden, A. and Selden, J. 2003. Validations of Proof Considered as Texts: Can Undergraduates tell Whether an Argument proves a Theorem? Journal for Research in Mathematics Education. 34(1), 4-36.
Solow, D. 2014. How to Read and Do Proofs. 6th Edition. New York: John Wiley&Sons.
Stout, L.N. 2014. How to Study Mathematics. (Online). (http://sun.iwu.edu/~lstout/How ToStudy.html diunduh 1 Juli 2014).
Weber, K. 2001. Student Difficulty In Constructing Proofs: The Need For Strategic Knowledge. Education Studies in Mathematics. 48, 101-119.
Wijayanti, K. 2016. Kesulitan Mahasiswa Field Dependent/Independent dalam Mempelajari Struktur Aljabar. (Studi Kasus di Jurusan Matematika Universitas Negeri Semarang). In Prodiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika: Strategi Pengembangan Kualitas Pembelajaran Matematika dalam Kurikulum Nasional. Semarang.
Wijayanti, K. 2017. The Refinement of The Preliminary Genetic Decomposition of Group. Journal of Physics: Conference Series. 824(2017), 012045.
Wijayanti, K. dan Wiyanti, D.T. 2016. Pengungkapan Struktur Mental Mahasiswa PadaPerkuliahan Pengantar Struktur Aljabar Melalui Implementasi Dekomposisi Genetik Pendahuluan Grup. Seminar Nasional MIPA 2016 dengan tema “Menguatkan Inovasi dan Karakter Konservasi dalam Ilmu Pengetahuan dan Pembelajarannyaâ€. Semarang.