Penggunaan MEAs untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Ditinjau Dari Self-Regulation pada Pembelajaran Matematika
Main Article Content
Abstract
Di era globalisasi saat ini diperlukan kemampuan dalam mencari, memilih, dan mengelola informasi yang didapatkan sehingga dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Salah satu kemampuan yang dibutuhkan adalah berpikir kreatif secara matematis, karena dengan berpikiran seperti ini sangat bermanfaat terutama dalam proses pembelajaran matematika sehingga akan terlaksana proses pembelajaran yang efektif dan efisien. Kemampuan berpikir kreatif matematis ini dapat ditingkatkan melalui berbagai hal, salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran MEAs, karena menggunakan model MEAs ini siswa diberikan keleluasaan dalam menyelesaikan suatu masalah matematika dengan mengaitkan konsep-konsep yang telah dimiliknya, sehingga penyelesaian yang mereka dapatkan nantinya akan lebih bervariasi. Hal tersebut menuntut kreativitas siswa dalam berpikir, sehingga menemukan penyelesaian yang tepat dan bervariasi. Kemampuan berpikir kreatif siswa juga dapat dilihat dari self-regulationnya, apabila memiliki self-regulation yang baik maka kemampuan berpikir kreatifnya juga baik.
Article Details
References
Amalia, Duskri, & Anizar Ahmad. (2015). “Penerapan Model Eliciting Activities untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis dan Self Confidence Peserta didik SMAâ€. Jurnal Didaktik Matematika, 2(2): 38-48.
Broadbent & Poon. 2015. “Self-Regulated Learning Strategies & Academic Achievement in Online Higher Education Learning Environments: A Systematic Reviewâ€. ELSEVIER, 27: 1-13.
Chamberlin, S.A., & Moon, S.M. (2008). How does the problem based learning approach compare to the model-eliciting activity approach in mathematics?. International Journal of Mathematics Teaching and Learning, 9(3): 78-105.
Dent, A. L. & Alison. 2015. “The Relation Between Self-Regulated Learning and Academic Achievement Across Childhood and Adolescence: A Meta-Analysisâ€. Educ Psychol Rev.
Doleck, et al. (2017). “Algorithmic Thinking, Cooperativity, Creativity, Critical Thinking, and Problem Solving: Exploring the Relationship Between Computational Thinking Skills and Academic Performanceâ€. J. Comput. Educ., 1-15. DOI 10.1007/s40692-017-0090-9.
Firdausi, et al. (2018).†Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Ditinjau dari Gaya Belajar pada Pembelajaran Model Eliciting Activities (MEA)â€. Prisma, (1): 239-248.
Fitrianawati & Hartono. (2016). “Perbandingan Keefektifan BL Berseting TGT Dan GI Ditinjau dari Prestasi Belajar, Kemampuan Berpikir Kreatif dan Toleransiâ€. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(1): 55 – 65.
Hudojo, Herman. (1988). Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud.
Istianah, E. (2011). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematik dengan Pendekatan MEAS (Model-Eliciting Activities) Pada Siswa SMA. Tesis. UPI: Tidak diterbitkan.
Moma, L. (2013). “Kemapuan Berpikir Kreatif Matematikaâ€. Makalah. Seminar Nasional Pendidikan Matematika di Universitas Pattimura. Ambon.
Permana, Y. (2010). “Mengembangkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Atas Melalui Model Eliciting Activitiesâ€. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2): 151-162.
Peverly, S. T., et. al. (2003). “College Adults are Not Good at Self-Regulation: A Study on the Relationship of Self-Regulation, Note Taking, and Test Takingâ€. Journal of Educational Psychology, 95(2): 335-346. Diperoleh dari
Semana, S. & Santos, L. (2018). “Self-regulation capacity of middle school students in mathematicsâ€. ZDM Mathematics Education, 1-13.
Singer, et al. (2016). “Cognitive Styles in Posing Geometry Problems: Implications for Assessment of Mathematical Creativityâ€. ZDM Mathematics Education, 49 :37–52.
Tabach & Firedlander. (2016). “Algebraic Procedures and Creative Thinkingâ€. ZDM Mathematics Education, 1-11. DOI 10.1007/s11858-016-0803-y.
Wang, Y. A. 2011. “Contexts of Creative Thinking: A Comparison on Creative Performance of Student Teachers in Taiwan and the United Statesâ€. Journal of International and Cross-Cultural Studies, 2(1): 1-14.
Wessels, H. (2014). “Levels of Mathematical Creativity in Model-Eliciting Activitiesâ€. Journal of Mathematical Modelling and Application, 1(9): 22-40.
Yunianta, dkk. (2012). “Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Implementasi Project-Based Learning dengan Peer and Self-Assessmentâ€. UJMER, 1(2): 81-86.
Zevenbergen, R., Dole, S. & Wright, RJ. (2004). Teaching Mathematics in Primary Schools. Australia: Allen &Unwin.