Euclid Sebagai Tokoh Aliran Humanis dalam Perkembangan Filsafat dan Pembelajaran Matematika
Main Article Content
Abstract
Euclid merupakan tokoh yang sangat berperan penting dalam filsafat matematika. Dia juga merupakan salah satu tokoh aliran humanis dalam perkembangan filsafat. Pengaruhnya dalam sejarah matematika cukup besar dalam sejarah matematika. Hal ini menjadi penting untuk mengkaji tokoh Euclid dalam perkembangan metematika. Artikel merupakan hasil penelitian kajian literatur. Artikel ini mendiskusikan tentang Aliran Humanis dalam Filsafat, biografi Euclid yang merupakan tokoh penting dalam aliran humanis, dan prinsip-prinsip penalaran Euclid. Postulat Euclid yang banyak dikembangkan oleh ilmuan-ilmuan setelahnya.
Article Details
How to Cite
Akhsani, L., Rochmad, R., & Isnarto, I. (2022). Euclid Sebagai Tokoh Aliran Humanis dalam Perkembangan Filsafat dan Pembelajaran Matematika. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 5, 158-161. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/54000
Section
Articles
References
Wijaya, D. N., Mashuri, M., & Nafi’ah, U. (2017). Humanisme menurut Niccolo Machiavelli. Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS, 2(2), 1-8.
Nugraheni, N., Rochmad, R., & Isnarto, I. (2021, February). Aliran Humanis dalam Filsafat Matematika. In PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika (Vol. 4, pp. 393-396).
Wardhaugh, B. (2021). Encounters with Euclid. In Encounters with Euclid. Princeton University Press.
Montanye, J. A. (2020). Humanism: Progressive Philosophy at Odds with Itself. Journal of Libertarian Studies, 24(1), 42-72.
Jamhuri, M. (2018). Humanisme sebagai nilai pendekatan yang efektif dalam pembelajaran dan bersikap, Perspektif multikulturalisme Di universitas yudharta pasuruan. Jurnal Al-Murabbi, 3(2), 317-334.
Siswono, T. Y. E. (2007). Pembelajaran matematika humanistik yang mengembangkan kreativitas siswa. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, 1-16.
Wahyudin, 2013. Hakikat, Sejarah, dan Filsafat Matematika.
Marshall, D., & Scott, P. (2004). A Brief History of Non-euclidean Geometry. Australian Mathematics Teacher, The, 60(3), 2-4.
Qodir, A. (2017). Teori Belajar Humanistik Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 4(2). M. Fadlillah, “ALIRAN PROGRESIVISME DALAM PENDIDIKAN DI INDONESIA M . Fadlillah Universitas Muhammadiyah Ponorogo Email : [email protected],” Dimendi Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 5, no. 1, pp. 17–24, 2017.
Fadlillah, M. (2018). Aliran progresivisme dalam pendidikan di Indonesia. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 5(1), 17-24.
Mawardi, M. (2013). Keragu-raguan terhadap Agama: Wacana Humanisme dan Eksistensialisme. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 15(2), 279-287.
Hadi, S. (2012). Konsep humanisme Yunani Kuno dan perkembangannya dalam sejarah pemikiran filsafat. Jurnal Filsafat, 22(2).
Widjajanti, D. B. (2012) PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG HUMANIS: MEMBANGUN KARAKTER GURU, KARAKTER SISWA, DAN KARAKTER BANGSA.,” core.ac.uk. pp. 19–28.
Nursit, I. (2016). Pengembangan multimedia interaktif berbasis power point (macro-enabled) pada mata kuliah geometri euclid dalam pembelajaran matematika. Media Pendidikan Matematika, 4(1), 41-49.
DADI, O. (2016). DARI DAERAH EUCLID KE RING EUCLID (UNTUK PENGAYAAN PENGETAHUAN GURU DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA) (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Nugraheni, N., Rochmad, R., & Isnarto, I. (2021, February). Aliran Humanis dalam Filsafat Matematika. In PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika (Vol. 4, pp. 393-396).
Wardhaugh, B. (2021). Encounters with Euclid. In Encounters with Euclid. Princeton University Press.
Montanye, J. A. (2020). Humanism: Progressive Philosophy at Odds with Itself. Journal of Libertarian Studies, 24(1), 42-72.
Jamhuri, M. (2018). Humanisme sebagai nilai pendekatan yang efektif dalam pembelajaran dan bersikap, Perspektif multikulturalisme Di universitas yudharta pasuruan. Jurnal Al-Murabbi, 3(2), 317-334.
Siswono, T. Y. E. (2007). Pembelajaran matematika humanistik yang mengembangkan kreativitas siswa. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, 1-16.
Wahyudin, 2013. Hakikat, Sejarah, dan Filsafat Matematika.
Marshall, D., & Scott, P. (2004). A Brief History of Non-euclidean Geometry. Australian Mathematics Teacher, The, 60(3), 2-4.
Qodir, A. (2017). Teori Belajar Humanistik Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 4(2). M. Fadlillah, “ALIRAN PROGRESIVISME DALAM PENDIDIKAN DI INDONESIA M . Fadlillah Universitas Muhammadiyah Ponorogo Email : [email protected],” Dimendi Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 5, no. 1, pp. 17–24, 2017.
Fadlillah, M. (2018). Aliran progresivisme dalam pendidikan di Indonesia. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 5(1), 17-24.
Mawardi, M. (2013). Keragu-raguan terhadap Agama: Wacana Humanisme dan Eksistensialisme. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 15(2), 279-287.
Hadi, S. (2012). Konsep humanisme Yunani Kuno dan perkembangannya dalam sejarah pemikiran filsafat. Jurnal Filsafat, 22(2).
Widjajanti, D. B. (2012) PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG HUMANIS: MEMBANGUN KARAKTER GURU, KARAKTER SISWA, DAN KARAKTER BANGSA.,” core.ac.uk. pp. 19–28.
Nursit, I. (2016). Pengembangan multimedia interaktif berbasis power point (macro-enabled) pada mata kuliah geometri euclid dalam pembelajaran matematika. Media Pendidikan Matematika, 4(1), 41-49.
DADI, O. (2016). DARI DAERAH EUCLID KE RING EUCLID (UNTUK PENGAYAAN PENGETAHUAN GURU DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA) (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).