Mathematical Critical Thinking Skills ditinjau dari Curiosity dengan Pendekatan Etnomatematika Melalui Kebudayaan Kabupaten Temanggung
Main Article Content
Abstract
Tujuan dilaksanakannya penelitian ini untuk mengetahui peran pendekatan etnomatematika dan pengaruh rasa ingin tahu terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Kedu pada materi aritmetika sosial. Pendekatan etnomatematika diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas dan diintegrasikan dalam sumber belajar berupa bahan ajar matematika yang dikembangkan oleh peneliti. Kebudayaan yang diintegrasikan dalam pendekatan etnomatematika merupakan kebudayaan asli dari Kabupeten Temanggung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed method dengan model sequential explanatory (kombinasi berurutan). Kegiatan dalam penelitian ini meliputi pembelajaran di kelas sebanyak 5 pertemuan untuk kelompok eksperimen dan kontrol, tes kemampuan berpikir kritis matematis untuk kelompok eksperimen dan kontrol, pengisian angket untuk kelompok eksperimen, dan wawancara untuk kelompok eksperimen. Hasil penelitian ini adalah pendekatan etnomatematika mampu berperan positif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang ditunjukkan dari hasil tes dan kemampuan berpikir kritis matematis siswa juga dipengaruhi oleh rasa ingin tahu. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pendekatan etnomatematika bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Selain itu juga perlunya untuk meningkatkan rasa ingin tahu siswa, karena semakin tinggi rasa ingin tahu siswa maka kemampuan berpikir kritis matematisnya akan semakin tinggi.
Article Details
References
Alexandra, G., & Ratu, N. (2018). PROFIL KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SMP DENGAN GRADED RESPONSE MODELS. 7(1), 103–112.
Andini, R., Retno, E., & Mintarsih. (2022). Kemampuan berpikir kritis matematis siswa pada model problem-based learning berbantuan bahan ajar dengan pendekatan STEM. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 5(1), 467–474.
Ariyana, Y., Pudjiastuti, A., Bestary, R., & Zamroni. (2018). Buku Pegangan Pembelajaran Berorientasi pad Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Haeruman, L. D., Rahayu, W., & Ambarwati, L. (2017). PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN SELF-CONFIDENCE DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIS SISWA SMA. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika (JPPM), 10(2), 157–168.
Hidayah, S. R., Trapsilasiwi, D., & Setiawani, S. (2016). Proses Berpikir Kritis Siswa Kelas VII F Mts. Al-Qodiri 1 Jember dalam Pemecahan Masalah Matematika Pokok Bahasan Segitiga dan Segi Empat ditinjau dari Adversity Quotient. Jurnal Edukasi, 3(3), 21. https://doi.org/10.19184/jukasi.v3i3.3517
Hutauruk, A. J. B. (2020). Karakteristik Etnomatematika dalam Pembelajaran Sekolah. Prosiding Webinar Ethomathematics, 58–62.
Nuryadi. (2020). Pendidikan matematika berbasis etnomatematika di era 4.0. Prosiding Konferensi Pendidikan Nasional, 5–12.
Renatovna, A. G. (2019). MODERN APPROACHES TO THE DEVELOPMENT OF CRITICAL THINKING OF STUDENTS. European Journal Research and Reflection in Educational Sciences, 7(10), 65–67.
Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Sutopo (ed.); 2nd ed.). Alfabeta.
Wijayanto, Z. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Etnomatematika Pada Keraton Yogyakarta. SOSIOHUMANIORA: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Dan Humaniora, 3(1), 80–88. https://doi.org/10.30738/sosio.v3i1.1527
Zaenuri, Dwidayanti, N., & Suyitno, A. (2018). Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan Etnomatematika (Issue July).