Abstract

Permasalahan lingkungan, khususnya terkait sampah merupakan salah satu permasalahan utama di Desa Morodemak Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Adanya permasalahan lingkungan dan sampah ini turut dipengaruhi oleh sikap dan perilaku cinta lingkungan (pro-environmental behavior). Perilaku cinta lingkungan berupakan bentuk perilaku yang bersifat konservasi, yaitu perilaku yang secara aktif turut mendukung terwujudnya lingkungan yang berkelanjutan (sustainable environment). Selain upaya kuratif dengan melakukan pembersihan terhadap sampah yang ada di desa, upaya preventif atau pencegahan perlu dilakukan, khususnya melalui pendidikan karakter konservasi pada anak-anak. Kegiatan pengabdian ini bertujuan umum meningkatkan karakter konservasi pada anak-anak di Desa Morodemak Kecamatan Bonang Kabupaten Demak melalui Outbond Konservasi dengan memanfaatkan potensi wisata mangrove di desa setempat. Tujuan khusus dari pengabdian ini adalah melakukan pelatihan untuk tim wisata Mangrove Morodemak yang terdiri dari pemuda-pemuda Karang Taruna untuk dapat menyelenggarakan Outbond Konservasi bagi anak-anak. Tahapan kegiatan yang akan dilakukan dalam pengabdian ini meliputi: 1) penyusunan modul Outbond Konservasi, 2) pelatihan traning for trainer bagi tim wisata Mangrove Morodemak dalam mengadakan Outbond Konservasi, 3) simulasi atau praktik penyelenggaraan Outbond Konservasi oleh tim wisata di Desa Morodemak Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Alternatif pemecahan masalah yang diterapkan melalui kegiatan pengabdian ini adalah melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan. Adapun metode pendidikan dan pelatihan yang akan diterapkan adalah: 1) ceramah, 2) diskusi dan tanya jawab, 3) roleplay dan simulasi, dan 5) evaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta menilai positif seluruh aspek penyelenggaraan kegiatan. Hasil pengamatan juga menunjukkan peserta memahami cara mempraktikkan outbond konservasi untuk anak sehingga dapat diterapkan sebagai salah satu paket wisata.