Abstract

Pemanfaatan tanaman kopi di desa Mento hanya terfokus pada pengolahan biji kopi sebagai minuman seduh. Daun kopi merupakan salah satu bagian dari tanaman kopi yang belum dimanfaatkan sehingga masih banyak yang terbuang sia-sia dan menjadi limbah organik saja. Upaya memanfaatkan daun kopi untuk dijadikan sebuah produk yang memliki nilai ekonomis adalah melalui pelatihan pembuatan ecoprint dengan pemanfaatan bahan alami dari daun kopi (coffea sp).Teknik ini memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan utama dalam pembuatan motif dengan cara memindahkan bentuk dan warna tumbuhan pada kain. Melalui kerja sama dengan ibu-ibu PKK Desa Mento, program pelatihan pembuatan ecoprint yang dilaksanakan oleh KKN ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya ibu-ibu PKK di desa Mento. Tujuan lain dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan daun kopi menjadi produk yang bernilai jual tinggi. Metode pelaksanaan program adalah dengan pelatihan serta praktek langsung dalam pembuatan ecoprint. Luaran yang dicapai adalah sebuah produk yaitu batik ecoprint dengan motif dari daun kopi dan  brosur pembuatan ecoprint serta menambah pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK.