Effects of Tempeh Flour Snack Bar on Organoleptic Tests and Nutritional Content as a Snack for Athletes

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Nadia Puspita Sari

Abstract

Introduction: Athletes need snacks, one of which is a snack bar. Tempe flour snack bar and watermelon rind can help restore muscle damage after sports activities. This study aims to determine the effect of tempeh flour snack bars with the addition of watermelon rind on organoleptic tests and nutritional content referring to SNI 0-4216-1996 quality standards and determine the best formula. Methods: This type of research is an experimental study using a Completely Randomized Single Factor Design. There are three formulas with different kinds of watermelon rind: SBT 1 of 6 g, SBT 2 of 4 g, and SBT 3 of 8 g. Analysis of nutritional content using the calculation method, Wilbull, titimetry. Data analysis used Kruskall Wallis, One Way ANOVA, and Duncan's test using SPSS software. Results: The results showed no significant difference in the organoleptic test of the three formulas. There is a substantial difference in nutritional content. The best formula is SBT 1, which has 385.49 kcal/g energy and 14.94 g protein. Tempe flour snack bar products are said to contain high energy because they exceed the quality standards of SNI 0-4216-1996. 

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Sari, N. (2024). Effects of Tempeh Flour Snack Bar on Organoleptic Tests and Nutritional Content as a Snack for Athletes. Sport and Nutrition Journal, 6(1), 50-57. https://doi.org/10.15294/spnj.v6i1.63203

References

Andriani, Diandini, Yuges Saputri. 2019. Evaluasi Sensori dan Kimia Snack Bar Berbahan Baku Tempe dan Kurma Sebagai Makanan Pemulihan Pada Endurance Sport. Jurnal Teknologi Pangan, 2(1) : 2-3.
Dianingtyas, Ericha, Sulistiastutik, I Komang Suwita. 2018. Formulasi Tepung Bekatul dan Tepung Tempe Terhadap Mutu Kimia, Nilai Energi, dan Mutu Organoleptik Sereal Flakes Untuk Anak Obesitas. Jawa Timur : Poltekkes Kemenkes Malang.
Dieny, Fillah Fithra. dkk. 2020. Profil Asupan, Status Gizi, Status Hidrasi dan Peforma Atlet Sekolah Sepak Bola di Kota Semarang. Semarang : Universitas Diponegoro.
Dwi, Shinta Shinthia., Reza Fadhila., Mury Kuswari., Khairizka Citra Palupi., dan Dessy Aryanti Utami. 2021. Pembuatan Snack Bar Sebagai Makanan Tambahan Olahraga Sebagai Sumber Tinggi Kalori. Jurnal Pangan dan Gizi, 11(2) : 100-110.
Indrastati N dan Anjani G. 2016. Snack Bar Kacang Merah dan Tepung Umbi Garut Sebagai Alternatif Makanan Selingan Dengan Indeks Glikemik Rendah. Journal of Nutrition College. 5 (4): 548-559.
Irianto, D. P. (2017). Pedoman Gizi Lengkap Keluarga dan Olahragawan. (Yeskha (ed); Revisi). Penerbit Andi.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Pedoman Gizi Olahraga Prestasi. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.
Kurniawati. (2012). Pengaruh Substitusi Tepung Terigu dengan Tepung Tempe dan Tepung Ubi Jalar Kuning Terhadap Kadar Protein, Kadar B-Karoten, dan Mutu Organoleptik Roti Manis. Journal of Nutrition College, Vol. 1. http://Ejournal-S1.Undip.Ac.Id/Index.Php/Jnc.
Mukarromah, S. B. 2017. Survei Status Gizi Atlet PPLOP Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Jendela Olahraga, 2(2) : 77-83. https://doi.org/10.26877/jo.v2i2.1705
Pontang, Galeh Septiar, Dyah Kartika Wening. 2020. Formulasi Snackbar Berbahan Dasar Tepung Mocafdan Tepung Kacang Merah Sebagai Makanan Selingan Atlet. Ungaran : Universitas Ngudi Waluyo.
Rinda, Ansharullah, dan Nur Asyik. 2018. Pengaruh Komposisi Snack Bar Berbasis Tepung Tempe dan Biji Lamtoro (Leucaena Ieucocephala (Lam.) de Wit) Terhadap Peneilaian Organoleptik, Proksimat, dan Kontribusi Angka Kecukupan Gizi. J. Sains dan Teknologi Pangan, 3(3) : 1328-1340.
Rohmawati, Ninna, Sulistiyani Sulistiyani, and Leersia Yusi Ratnawati. 2013. Pengaruh penambahan keluwih (Artocarpus camasi) terhadap mutu fisik kadar protein,dan kadar air abon lele dumbo (Clarias gariepinus). IKESMA 9(2).
Santoso, M. (2016). Survei Pengetahuan Gizi, Pola Konsumsi dan Tingkat Kecukupan Gizi Atlet Sepak Bola dan Sepak Takraw PPLP Jawa Tengah Tahun 2016. 1–78.
Sari, Rani Yuspita., Hermanto., dan RH Fitri Faradilla. 2019. Pengembangan Biskuit Tempe Kurma (Phoenix Dactylifera L) yang Difortifikasi Fe dan Zn Untuk Anak Kurang Gizi Usia 1-5 Tahun. J. Sains dan Teknologi Pangan, 4(3) : 2252-2263
Taula’bi, Mayestika S.D., Yoakhim Y.E.Oessoe dan Maria F. Sumual. 2021. Kajian Komposisi Kimia Snack Bar dari Berbagai Bahan Baku Lokal : Systematic Review. Jurnal Ilmiah Agrisosioekonomi, 17(1) : 18-19.