Rekonstruksi Cerita Rakyat Kyai Arsantaka di Kabupaten Purbalingga
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini membahas tentang cerita rakyat Kyai Arsantaka di Kabupaten  Purbalingga yang dikaji dengan menggunakan pendekatan objektif dan analisis struktur model Vladimir Propp. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam cerita rakyat Kyai Arsantaka di Kabupaten Purbalingga mempunyai lima versi cerita. Versi crita yang paling lengkap adalah versi kesatu yang mempunyai 28 fungsi pelaku serta 12 motif pelaku. Hasil rekonstruksi cerita rakyat Kyai Arsantaka ditemukan 28 struktur fungsi pelaku. Motif cerita yang ditemukan adalah motif cerita kepahlawanan. Hasil rekonstruksi cerita rakyat Kyai Arsantaka dapat dijadikan buku pengayaan dengan menggunakan dialek Banyumasan dan diharapkan dapat dijadikan sebagai alternatif bahan ajar dalam pembelajaran bahasa Jawa di sekolah.
This study discusses the folklore of Kyai Arsantaka in Purbalingga Regency studied using objective approach and structural model analysis of Vladimir Propp. The results of this study indicate that in the folklore Kyai Arsantaka in Purbalingga District has five versions of the story. The most complete version of the crita is the first version that has 28 performer functions and 12 principal motives. The results of the reconstruction of Kyai Arsantaka's folklore found 28 functional structures of actors. Motif of the story found is the motive of the story of heroism. The results of the reconstruction of Kyai Arsantaka's folklore can be used as an enrichment book using Banyumasan dialect and is expected to serve as an alternative teaching material in learning Javanese in school.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
Untuk dapat diterima dan diterbitkan oleh Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa, penulis yang mengirimkan naskah artikel harus menyelesaikan semua tahapan review. Dengan mengirimkan naskah, penulis menyetujui persyaratan berikut:
- Hak cipta atas artikel yang diterima diserahkan kepada Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa selaku penerbit jurnal. Hak cipta yang dimaksud meliputi hak untuk menerbitkan artikel dalam berbagai bentuk (termasuk cetak ulang). Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa mempertahankan hak publish atas artikel yang diterbitkan.
- Penulis diperbolehkan menyebarluaskan artikel yang telah diterbitkan dengan membagikan link/DOI artikel di Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa]. penulis diperbolehkan untuk menggunakan artikel mereka untuk tujuan hukum yang dianggap perlu tanpa izin tertulis dari Sutasoma : Jurnal Sastra Jawa dengan pengakuan publikasi awal jurnal ini.
- Pengguna/penggunaan publik dari situs web ini akan dilisensikan ke CC BY-NC-SA (Attribution & Non-Commercial-ShareAlike).