Keefektifan Project Based Learning dengan Observasi pada Materi Keanekaragaman Tumbuhan Tingkat Tinggi
Abstract
Model Project Based Learning (PjBL) dengan metode observasi dapat menciptakan kondisi
pembelajaran yang aktif, memberikan pengalaman nyata sehingga pembelajaran menyenangkan
dan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Peningkatan tersebut dapat diperoleh dengan
mengajarkan peserta didik untuk mengenal masalah, merumuskan masalah, mencari solusi dan
menguji jawaban sementara atas sebuah masalah dengan melakukan penyelidikan yang ada di
lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan Project Based Learning dengan
metode observasi pada materi keanekaragaman tumbuhan tingkat tinggi di SMA Negeri 1
Bergas. Penelitian ini merupakan penelitian Pre Experimental Design dengan pola One Shot Case.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X SMA Negeri 1 Bergas tahun ajaran
2015/2016. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X1, X2 dan X3 sebagai kelas eksperimen
yang diambil secara Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas X1, X2, X3
mencapai ketuntasan klasikal secara berurutan 87,5%, 87,5% dan 89,2%. Pembelajaran berbasis
proyek dengan metode observasi yang meman faatkan lingkungan sekolah dapat membuat siswa
tertarik dan lebih aktif. Simpulan dari penelitian ini bahwa PjBL efektif untuk meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi Keanekaragaman Tumbuhan Tingkat Tinggi di
SMA Negeri 1 Bergas.
Project-based learning (PjBL) with observation could raise the active learning, provide a real
experience so as learning would be joyful and give better learning outcomes. The improvement of
activities and learning outcomes could be obtained by teaching students to identify problems,
formulate problems, find a solution and test a hypothesis on specific problems by a field investigation.
The study aimed to examine the effect of observation method to students’ activity and students’
learning outcomes in the Plant Diversity concept at SMAN 1 Bergas. This study was a One Shot Case
study by pre-experimental design. The population was the entire class of grade X at SMAN 1 Bergas
in academic year 2015/2016. The samples were X1, X2 and X3 as experimental classes. It was found
that three experimental classes reached classical completeness of 87,5% for X1, 87,5% for X2 and
89,2% for X3. PjBL with observation method which utilizes environmental surrounding could raise
students’ activities. It was concluded that the observation method could improve high school students’
activity and their learning outcomes at the concept of Plant Diversity.
The copyright of the article once it is accepted for publication shall be assigned to the journal as the publisher. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.