PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF (MPI) UNTUK MENGEMBANGKAN MINAT BERWIRAUSAHA PADA WARGA SOS DESA TARUNA SEMARANG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran inkuiri berbantuan media pembelajaran interaktif (MPI) untuk mengembangkan minat berwirausaha pada warga Sos Desa Taruna Semarang yang valid dan efektif. Teknik pengambilan data menggunakan lembar validasi, lembar observasi minat, skala minat, lembar penilaian produk, pretes dan postes. Hasil penelitian menunjukkan skor validitas silabus 96,59%, RPP 94,32%, materi 96,09%, tes 95,83%, pedoman observasi 96,87%, skala minat 95,83%, Media Pembelajaran Interaktif (MPI) 93,75% dan lembar penilaian produk roti 97,22%, sehingga perangkat pembelajaran dinyatakan valid oleh ahli. Pembelajaran terbukti mengembangkan minat berwirausaha ditunjukkan oleh: (1) Hasil tes nilai Sig. (2-tailed)= 0,000, Artinya ada perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakuan, sebabNilai sig <0,05 (2) Hasil Skala minat Sig. (2-tailed)= 0,000, Artinya ada perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakuan, sebab sig <0,05. Nilai Sig. < 0,05, maka H0 ditolak. Hal ini berarti terdapat perbedaan rata-rata pengembangan minat setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri berbantuan media pembelajaran interaktif(MPI) untuk warga Sos Desa Taruna Semarang.
This study aims to develop a model of inquiry learning assisted by Interactive Multimedia to develop interest in entrepreneurship in Sos’ residents, Taruna Village, Semarang, validly and effectively. Data capture techniques used validation, interest scale, observation sheets, assessment sheet products, pretest and posttest. The results showed that the validity of the syllabus score 96.59 %, lesson plan (RPP) 94.32 %, material 96.09 %, test 95.83 %, observation 96.87 %, interest scale 95.83 %, Learning Media Interactive (MPI) 93,75 % and scoring sheets bakery products 97.22 %, is declared valid by the expert. The learning model was proved to develop interest in entrepreneurship learning, shown by: (1) The results of the test Sig. (2-tailed) = 0.000, means that there is a difference between before and after treatment, since Sig. value < 0.05 (2) Sig. interest result scale. (2-tailed) = 0.000, means that there is a difference between before and after treatment, for the Sig. < 0.05. Sig. < 0.05, then H0 is rejected. This means that there are differences in the average interest after learning development using inquiry learning model-assisted interactive learning media (MPI) for Sos’ residents, Taruna village, Semarang.