Abstract

COVID-19 merupakan pandemi yang terjadi sejak tahun 2019. Pencegahan penularan dan infeksi COVID-19 dapat dilakukan dengan vaksinasi dan penggunaan masker. Akan tetapi masyarakat menganggap bahwa vaksin saja cukup untuk menghambat penularan COVID-19 tanpa harus memakai masker. Sehingga pada penelitian ini membahas tentang pengaruh vaksinasi dan penggunaan masker terhadap penularan COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan materi dari berbagai referensi. Melalui model yang dibentuk diperoleh dua titik kesetimbangan yaitu titik kesetimbangan bebas penyakit  dan titik kesetimbangan endemik . Sedangkan penularan COVID-19 ditentukan oleh bilangan reproduksi dasar . Jika  maka  stabil asimtotik lokal. Apabila maka  tidak stabil dan  stabil asimtotik lokal. Hasil dari simulasi diperoleh bahwa semakin tinggi jumlah individu yang divaksin akan menghambat penularan COVID-19. Disisi lain penggunaan masker mampu mempengaruhi jumlah individu yang terinfeksi.