ANALISIS KEBIASAAN BEKERJA ILMIAH MAHASISWA FISIKA PADA PEMBELAJARAN MATA KULIAH PRAKTIKUM FISIKA DASAR
Abstract
Abstrak ___________________________________________________________________ Praktikum Fisika Dasar adalah mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa Fisika FMIPA Unnes. Mahasiswa dituntut untuk melakukan kerja ilmiah dalam praktikum. Kerja ilmiah mencakup sikap ilmiah, keterampilan proses dan komunikasi ilmiah. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimanakah tingkatan kebiasaan bekerja ilmiah mahasiswa fisika pada Praktikum Fisika Dasar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkatan kebiasaan bekerja ilmiah mahasiswa fisika pada Praktikum Fisika Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Data penelitian didapatkan melalui lembar angket dan lembar observasi. Analisis persentase digunakan untuk mengetahui sejauhmana kemampuan kebiasaan bekerja ilmiah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kebiasaan bekerja ilmiah yang dilakukan dapat dikatakan baik. Hasil tersebut menggambarkan bahwa praktikan mempunyai kemampuan yang tinggi dalam melakukan praktikum secara runtut, bersikap positif dan mengomunikasikan hasil praktikum. . Abstract ___________________________________________________________________ Elementary physics experiment is a subject taken by the students of Physics Department Unnes. Students are demanded to do scientific work in each experiment. Scientific work includes three aspects, there are scientific attitude, scientific communication and skill of experimental process. Problems in this research is how is the level of students scientific work habits in learning elementary physics experiments. The purpose of this research is to determine the criteria of students scientific work habits in learning elementary physics experiments. Method in this research is a quantitative descriptive. Data of students’s scientific attitude are obtained form questionnaire. Data of students’s scientific communication and skill of experimental process obtained form observation sheets. Percentage analysis are performed to determine the students scientific work habits. Based on the results of research, it was known that the student scientific work habits belonged to good category. This result shows that students have high ability to do experiment systematically, have good attitude, and comunicate the experiment results.References
Artuti, N. N. 2008. Implementasi Pembelajaran Fisika Berpendekatan STM Di SMP Untuk Meningkatkan Keterampilan Kerja Ilmiah Dan Berfikir Kritis. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran (JIPP), Vol 4, No 2, Hal 843-854
Hayat, M. S et al. 2011. Pembelajaran Berbasis Praktikum Pada Konsep Invertebrata Untuk Pengembangan Sikap Ilmiah Siswa. Journal of Education IKIP PGRI Semarang. Vol 1, No 1, Hal 141-152
Herabudin. 2010. Ilmu Alamiah Dasar (IAD). Bandung: CV. Pustaka Setia
Kurniawan, A. T. 2011. Konsep Komunikasi Ilmiah dalam Pemanfaatan Informasi di Perpustakaan dan Dokumentasi. Jurnal Komunikasi Masa. Vol 4, No 1
Sopiah, S. 2007. Pembiasaan Bekerja Ilmiah Pada Pembelajaran Sains Fisika untuk Siswa SMP (penelitian di SMP N 24 Kota Semarang pada siswa semester 1 kelas VII C tahun pelajaran 2006/2007). Skripsi: Universitas Negeri Semarang
Sopiah, S et al. 2009. Pembiasaan Bekerja Imiah Pada Pembelajaran Sains Fisika Untuk SMP. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia (JPFI), Vol 5, No 1, Hal 20-27
Sutardi. 2010. Pengembangan Bahan Ajar Fisika Berbasis SPREADSHEET Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Berkomunikasi Ilmiah. Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika, Vol 1, No 1, Hal 168-179
Widiarti, Y. 2008. Metode Eksperimen Sebagai Pembentuk Sikap Ilmiah Siswa Sekolah Dasar Pada Pembelajaran SAINS. Jurnal Wahana Sekolah Dasar. Vol 16, No 2, Hal 124-132