KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MODUL CAHAYA BERBASIS SALINGTEMAS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA
Abstract
Abstrak
Â
___________________________________________________________________
Proses pembelajaran IPA tidak hanya belajar bagaimana mengingat materi, tetapi juga menguasai keterampilan proses sains dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan modul cahaya berbasis salingtemas yang dalam pembelajarannya memadukan tema cahaya dengan sains, lingkungan, teknologi dan masyarakat (salingtemas) untuk meningkatkan Keterampilan Proses Sains siswa. Dengan menerapkan pendekatan Salingtemas dalam pembelajaran, siswa dapat memahami penerapan sifat-sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan modul cahaya berbasis salingtemas terhadap keterampilan proses sains siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan jenis penelitian quasi experimental design. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 7 Magelang dengan subjek penelitian siswa kelas VIII. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan modul cahaya berbasis Salingtemas efektif terhadap keterampilan proses sains siswa dengan hasil thitung 7,813 lebih besar dari ttabel 1,67. Dengan jumlah siswa yang tuntas atau melampaui KKM pada kelas eksperimen sebanyak 28 siswa dan pada kelas kontrol sebanyak 5 siswa.
Â
Â
Abstract
Â
___________________________________________________________________
Â
Science learning process does not only consist l how to remember the material, but also master the science process skills and apply them in daily life. This research used a module with topic of Light based science, environment, technology and society (SETS) to integrate the theme of Light with SETS approach to improve Science Process Skills (SPS) of students. By applying SETS approach in learning process, students can understand the application of the characteristics of light in everyday life. This research aims to determine the effectiveness of module to students’ science process skills. It was an experimental study with quasi-experimental research design. This research was conducted at SMP 7 Magelang with eighth grade students as research subject. The result showed that the use of modules is effective to improve students’ science process skills where tcount 7.813 is greater than ttable 1.67. Students who pass KKM score in experiment group were 28 students and in control group were 5 students.