Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan agar para guru menguasai literasi digital untuk mendukung upaya konstruksi identitas guru sebagai pembelajar sepanjang hayat. Sebagai pendidik, guru perlu untuk untuk terus berkembang mengikuti perkembangan zaman agar dapat mengikuti kebutuhan peserta didiknya. Untuk itu, literasi digital sangat diperlukan para guru dapat mendapatkan sumber data yang kredibel. Penguasaan literasi digital juga dibutuhkan untuk para guru sendiri sebagai bahan belajar. Hal itu supaya guru terus berperan sebagai pembelajar sepanjang hayat, yang bukan hanya mengajar namun juga meneliti dan menulis. Tim pengabdian kepada masyarakat merencanakan 5 kali tatap muka dengan 3 kali kegiatan Kuliah WhatsApp dan 2 kali Webinar. Pertemuan pertama adalah KulWap 1 untuk perkenalan dan brainstorming tentang konstruksi identitas guru sebagai pembelajar sepanjang hayat, dilanjutkan webinar 1 tentang motivasi dan pengertian akan pentingnya guru sebagai pembelajar sepanjang hayat, lalu KulWap 2 tentang brainstorming kemampuan literasi digital, dilanjutkan dengan Webinar 2 tentang pelatihan literasi digital, dan diakhiri dengan KulWap 3 tentang pembahasan hubungan antara penguasaan literasi digital dan gunanya untuk mendukung konstruksi identitas guru.