PENGEMBANGAN INSTRUMEN PERFORMANCE ASSESSMENT PRAKTIKUM KIMIA DENGAN ESTIMASI RELIABILITASNYA MENGGUNAKAN PROGRAM GENOVA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Siti Nur Suwaibah
Endang Susilaningsih
Sudarmin Sudarmin

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen performance assessment untuk menilai kinerja siswa pada praktikum kimia materi hidrolisis garam yang memenuhi syarat valid dan reliabel. Metode yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development, R & D). Tahap pengembangan ini meliputi analisis kebutuhan, merangcang instrumen, validasi dan uji coba produk. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA MAN 1 Semarang. Validitas instrumen menggunakan validitas isi dengan penilaian tiga orang ahli. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan uji reliabilitas menggunakan teori generalibilitas menggunakan program GENOVA. Hasil penelitian diperoleh instrumen performance assessment yang valid menurut penilaian ahli. Uji reliabilitas instrumen diperoleh besarnya koefisien reliabilitas yang cukup tinggi masing-masing instrumen penilaian kinerja proses dan produk sebesar 0,83 dan 0,87. Profil hasil penilaian kinerja praktikum siswa menunjukkan bahwa secara umum hampir seluruh siswa menunjukkan kinerja yang baik, dilihat dari kinerja proses dan kinerja produk. Hasil penelitian ini menunjukkan instrumen performance assessment praktikum kimia materi hidrolisis garam yang dikembangkan dapat digunakan untuk menilai kinerja siswa

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Brennan, R.L., 2013. Generalizability Thoery. New York: Springer-Verlag.
Crocker, L.&.J.A., 2006. Introduction to Classical and Modern Test Theory. Canada: The Dryden Press.
Diederen, J., Gruppen, H. & Voragen, A.G.J., 2005. Design and Evaluation of Digital Learning Material to Support Acquisition of Quantitative Problem Solving Skills Within Food Chemistry. Journal of Science Educaton and Technology, 14(5/6): 495-507.
Izza, L.N., Susilaningsih, E. & Harjito, 2014. Analisis Instrumen Performance Assessment dengan Metode Generalizability Coefficient pada Keterampilan Dasar Laboratorium. Chemistry in Education, 3(1): 29 - 36.
Maknun, D., Surtikanti, R.R.H.K. & Subahar, T.S., 2012. Pemetaan Keterampilan Essensial Laboratorium dan Kegiatan Praktikum Ekologi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(1): 1-7.
Mardapi, D., 2012. Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Margono, G., 2012. Reliabilitas Multidimensi Instrumen Tingkat Kepuasan Mahasiswa Sebagai Pelanggan Internal. In The 1st International Seminar on Quality and Affordable Education. Jakarta
Norman, R. & Iqbal, S., 2007. The role of laboratory work in University Chemistry. Journal of Chemistry Education Research and Practice , 8(2): 172-85.
Panayides, P., 2013. Coeffecient Alpha Interpret with Caution. Europ's Journal of Psichology, 9(4): 687-96.
Pratama, P.W. & Supardi, K.I., 2014. Implementasi Local Material Experiment untuk Meningktakan Keterampilan Proses Sains. Chemistry in Education, 3(1): 64-71.
Sanjaya, I.P.H., 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Laboratorium terhadap Keterampilan Berfikir kreatif dan Keterampilan Proses Sains Siswa Ditinjau dari Kemandirian Belajar. Jurnal Penelitian Pasca Sarjana UNDIKSHA, 2(2): 442-84.
Subali, B., 2010. Bias Item Tes Keterampilan Proses Sains Pola Divergen dan Modivikasinya sebagai Tes Kreatifitas. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 14(2): 309-34.
Sudarmin, 2007. Keterampilan Generik: Konsep Dasar dan Cara Menumbuhkannya Melalui Perkuliahan Kimia Organik. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 1(1): 45-53.
Sudrajat, A., Sari, A.P., Zainul, A. & Buchari, 2011. Pengembangan Rubrik Asesmen Kinerja untuk Mengukur Kompetensi Mahasiswa Melakukan Praktikum Kimia Analisis Volumetri. Jurnal Chemica , 12(1): 1-8.
Sumintono, B., Ibrahim, M.A. & Phang, F.A., 2010. Pengajaran Sains dengan Praktikum Laboratorium. Jurnal Pengajaran MIPA, 15(2): 120-27.
Wandansari, T.P. & Wahyuni, S., 2014. Keefektifan Penilaian Portofolio dalam Pemahaman Konsep Peserta Didik SMA. Chemistry in Education, 3(1): 43-50.