Community Participation in the Development of Pottery Tourism Village, Pejagatan Village, Kebumen Regency
(1) Universitas Peradaban
(2) Universitas Negeri Semarang
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abe, A. (2002). Perencanaan daerah partisipatif. Pondok Edukasi.
Beeton, S. (2006). Community development through tourism. Landlinks Press.
Dewi, M. H. U. (2013). Pengembangan desa wisata berbasis partisipasi masyarakat lokal di Desa Wisata Jatiluwih Tabanan, Bali. Jurnal Kawistara, 3(2).
Gunn, C. A., & Var, T. (2002). Tourism planning: Basics, concepts, cases. Psychology Press.
Mardikanto, T. (1993). Penyuluhan pembangunan pertanian.
Moleong, L. J. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Purnamasari, A. M. (2011). Pengembangan masyarakat untuk pariwisata di kampung wisata Toddabojo Provinsi Sulawesi Selatan Journal of Regional and City Planning, 22(1), 49-64.
Slamet, Y. (1993). Pembangunan masyarakat berwawasan partisipasi. Sebelas Maret University Press.
Suwantoro, G. (1997). Dasar-dasar Pariwisata, Yogyakarta. Andi Offset.
Suwena, I. K., Widyatmaja, I. G. N., & Atmaja, M. J. (2010). Pengetahuan dasar ilmu pariwisata. Udayana University Press.
Wibowo, P. A. S., & Ma’Rif, S. (2014). Alternatif Strategi Pengembangan Desa Rahtawu Sebagai Daya Tarik Wisata di Kabupaten Kudus. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 2(3), 245-256.
Zakaria, F., & Suprihardjo, R. (2014). Konsep Pengembangan Kawasan Desa Wisata di Desa Bandungan Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan. Jurnal teknik ITS, 3(2), C245-C249.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Forum Ilmu Sosial
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.