KETERAMPILAN METAKOGNITIF DALAM PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI PESERTA DIDIK EKSTROVERT
(1) Universitas Jambi
(2) Universitas Jambi
(3) Universitas Jambi
Abstract
Metakognitif merupakan keyakinan diri peserta didik terhadap kemampuan dan pengaturan diri yang mereka miliki.Keterampilan ini juga berpengaruh terhadap keterampilan pemecahan masalah.Peserta didik yang memiliki metakognitif yang baik, juga memiliki keterampilan pemecahan masalah yang baik pula.Materi stoikiometri merupakan materi kimia yang menuntut peserta didik menggunakan keterampilan pemecahan masalahnya.Peserta didik dengan tipe ekstrovert cenderung lebih mudah dalam melakukan pemecahan masalah.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikanketerampilan metakognitif peserta didikekstrovertdalam pemecahan masalah stoikiometri.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif.Data dalam penelitian adalah deskripsi tentang keterampilan metakognitif peserta didik ekstrovertdalam pemecahan masalah stoikiometri.Subjek penelitian adalah 2 orang peserta didik kelas X SMA Negeri 5 Kota Jambi.Teknik penggumpulan data yaitu tes dan wawancara yang mendalam.Penelitian menunjukkan hasil tes peserta didik berbeda.Peserta didik ekstrovertt, tidak sama keterampilan metakognitifnya. Peserta didik terampil dalam pemecahan masalah, mampu memahami masalah, memiliki strategi yang baik, dan mampu memeriksa pekerjaannya.Hal ini dibuktikan dengan wawancara, mereka menyatakan mengetahui kemampuan yang dimiliki dan melihat kembali hasil pekerjaan mereka.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alkandrie, R.P. and Mirza, A., 2017, Faktor factor yang Mempengaruhi Level Metakognisi dalam Pemecahan Masalah Pentidaksamaan Kuadrat di SMA, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, Vol 4, No 12.
Bensley, D.A. and Spero, R.A, 2014, Improving critical thinking skills and metacognitive monitoring through direct infusion, Thinking Skills and Creativity,Vol 12, 55-68.
Kazemi, Farhad, and Fadaee, M.R. and Bayat, S., 2010, A subtle view to metacognitive aspect of mathematical problems solving, Procedia-Social and Behavioral Sciences, Vol 8, Hal 420-426.
Kuzle, A., 2013, Patterns of metacognitive behavior during mathematics problem-solving in a dynamic geometry environment, International Electronic Journal of Mathematics Education, Vol 8, No. 1, Hal 20-40.
Laurens, T., 2010, Perjenjangan Metakognisi Siswa yang valid dan Reliabilitas, jurnal pendidikan dan pembelajaran, Vol 17, No 2, Hal 201-213.
Limbanadi, S. Sihaloho, M. and Tangio, J.S., 2018, Deskripsi Keterampilan Metakognisi Mahasiswa yang Memiliki Gaya Kognitif Field Independent dalam Pemecahan Masalah Stoikiometri. Jambura Journal of Educational Chemistry, Vol 13 No1, Hal 103-107.
Polya, G., 1973, How To Solve It. Princeton: Princeton University Press
Rawa, N.R., 2017, Tingkat Metakognisi Mahasiswa Program Studi PGSD Pada Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari
Gaya Belajar Introvert-Extrovert, Tunas Bangsa Journal, Vol 4, No. 2, Hal 229-245.
Rosdiana dan La Misu., 2013, Pengembangan Teori Pembelajaran Perilaku dalam Kaitannya dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa di SMA. Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika FMIPA UNY.Yogyakarta.
Saad, N.S and Ghani, A.S., 2008, Teaching Mathematics in Secondary School: Theories and Practices. Perak: Universiti Sultan Idris
Schraw, Gregory, and Rayne Sperling Dennison., 1994, Assessing metacognitive awareness, Contemporary educational psychology, Vol 19, No. 4, 460-475.
Victor, A.M., 2004, The effects of metacognitive instruction on the planning and academic achievement of first and second grade children.(Doctoral Thesis). Chicago, IL: Graduate College of the Illinois Istitute of Technology.
Zafar, Shahila, and Meenakshi, K., A study on the relationship between extroversion-introversion and risk-taking in the context of second language acquisition, International Journal of Research studies in language learning, Vol 1, No. 1, Hal 33-40.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.