SENI TARI DALAM PERSEPSI MASYARAKAT JAWA (Dance Art In Java Society Perception)

- Hartono(1),


(1) 

Abstract

Tari tradisional dalam budaya rakyat didukung oleh masyarakat petaniatau masyarakat pedesaan. Sebagaimana budaya tradisi istana, budayatradisi rakyat muncul dalam perkembangan kebudayaan Indonesia setelahadanya pembeda sosial antara kelas kerajaan dengan kelas rakyat atauantara negara dengan pemerintahan desa. Konsep peisahan itu tidakdapat dielakkan mengingat akan kekuasaan absolut par apenguasa padajaman Hindia Belanda, di mana kedudukan yang kuat pada puncaktatanan kemasyarakatan dan kekuasaan magis politis yang diwariskandalam kerajaan begitu kuat berakar dalam kebudayaan Jawa. Dalamkonsentris kerajaan Jawa, dapat dilihat konsep-konsep yang menegaskankekuasaan tradisional Sultan sebagai sumber satu-satunya dari segenapkekuatan dan kekuasaan (Soemarjan, 1986). Lingkaran terakhir dalamkonsentris kerajaan Jawa, disebutkan daerah manca negara. Daerahtersebuh walaupun secara formal diakui sebagian dari kerajaan, tetapisistem yang berlaku serbab berbeda yang diberlakukan di daerahtersebut.

Kata Kunci: persepsi, masyarakat, tari Jawa, kebudayaan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.