The Development of Physics Teaching Materials Based on Local Wisdom to Train Saraba Kawa Character

S. Hartini, S. Firdausi, M. Misbah, N. F. Sulaeman

Abstract

This research came up from the unavailability of the physics teaching materials containing the local wisdom of Tabalong Regency society, South Kalimantan, and the less optimal character education in the learning process. Therefore, the research and development on the physics teaching materials based on the local wisdom of Tabalong regency, South Kalimantan to train saraba kawa character were conducted. The objective of this study was to produce feasible physics teaching materials integrated with the local wisdom based on the aspects of validity, practicality, effectivity, and character achievement. This research type is a research and development using ADDIE model. The subjects of the try out were 36 grade X students of MIPA in 4 SMA Negeri 2 Tanjung Tabalong Regency. The instruments used in this study were validation sheet, response questionnaire, student achievement results, and character observation sheet. The results showed that: (1) the validity of the teaching materials based on its content and appearance was in a good category, (2) the practicality of the teaching material categorized as very practical, (3) the effectiveness of the medium categorized as very practical, (4) and the achievement of saraba kawa character categorized as very good. It concluded that the physics teaching materials based on the local wisdom to train saraba kawa character is feasible for physics learning.

Keywords

local wisdom; saraba kawa

Full Text:

PDF

References

Afriadi, R., Lufri, L., & Razak, A. (2013). Pengembangan Modul Biologi Bermuatan Pendidikan Karakter Pada Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI SMA. Kolaboratif, 1(2), 19–30.

Arfianawati, S., Sudarmin, & Sumarni, W. (2016). Model Pembelajaran Kimia Berbasis Etnosains Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pengajaran MIPA, 21(1), 46–51.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Asfiah, N., Mosik, M., & Purwantoyo, E. (2013). Pengembangan Modul IPA Terpadu Kontekstual Pada Tema Bunyi. Unnes Science Education Journal, 2(1), 196–202.

Atmojo, S. E. (2015). Learning which oriented on local wisdom to grow a positive appreciation of batik jumputan (ikat celup method). Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 4(1), 48–55.

Azizahwati, A., Maaruf, Z., Yassin, R. M., & & Yuliani, E. (2015). Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika SMA Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik (pp. 70–73). Yogyakarta: Himpunan Fisika Indonesia Cabang Jateng & DIY.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tabalong. (2015). Kabupaten Tabalong dalam Angka. Tanjung: BPS Kabupaten Tabalong.

Damayanti, C., Dewi, N. R., & Akhlis, I. (2013). Pengembangan Cd Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal Tema Getaran dan Gelombang untuk Siswa SMP Kelas VIII. Unnes Science Education Journal, 2(2), 274–281.

Departement of National Education. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta:Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas.

Fitri, L. A., Kurniawan, E. S., & Ngazizah, N. (2013). Pengembangan Modul Fisika pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis Berbasis Domain Pengetahuan Sains untuk Mengoptimalkan Minds-On Siswa SMA Negeri 2 Purworejo Kelas X Tahun Pelajaran 2012/2013. RADIASI: Jurnal Berkala Pendidikan Fisika, 3(1), 19–23.

Hake, R. R. (1998). Interactive-Engagement vs. Traditional Methods: A Six-Thousand-Student Survey of Mechanics Test Data for Introductory Physics Courses.

Hamdunah. (2015). Praktikalitas Pengembangan Modul Kontruktivisme dan Website pada Materi Lingkaran dan Bola. Jurnal Lemma, 2(1), 42–35.

Hartini, S., Misbah, M., Helda, H., & Dewantara, D. (2017). The effectiveness of physics learning material based on South Kalimantan local wisdom. In AIP Conference Proceedings (Vol. 1868, No. 1, p. 070006). AIP Publishing.

Hidayanto, F., Sriyono, & Ngazizah, N. (2016).

Pengembangan Modul Fisika SMA Berbasis Kearifan Lokal Untuk Mengoptimalkan Karakter Peserta Didik. Radia, 9(1), 24–29.

Izzati, N., Hindarto, N., & Pamelasari, S. D. (2013). Pengembangan Modul Tematik dan Inovatif Berkarakter pada Tema Pencemaran Lingkungan untuk Siswa Kelas VII SMP. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(2), 203–208.

Jaya, S. P. S. (2012). Pengembangan Modul Fisika Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Kelas X Semester 2 Di Smk Negeri 3 Singaraja. Jurnal Teknologi Pembelajaran, 1(2), 1–24.

Khumairah, F., Suhery, T., & Hadeli. (2014). Pengembangan Modul Kimia Dasar Termokimia Berbasis Keterampilan Berpikir Kritis untuk Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia. Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia, 1(2), 115–125.

Khusniati, M. (2014). Model Pembelajaran Sains Berbasis Kearifan Lokal dalam Menumbuhkan Karakter Konservasi. Indonesian Journal of Conservation, 3(1), 62-71.

Kurniawati, A. ., Wahyuni, S., & P, P. D. A. (2017). Utilizing of Comic and Jember’s Local Wisdom as Integrated Science Learning Materials. International Journal of Social Science and Humanity, 7(1), 47–50.

Lusia, M. T. A., & Arief, A. (2013). Pengembangan Modul Fisika Berorientasi Learning Cycle 5E Pada Materi Gerak Kelas VII SMP. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika, 2(3), 147–151.

Mardiansyah, Y., Asrizal, & Yulkifli. (2013). Pembuatan Modul Fisika Berbasis TIK Untuk Mengintegrasikan Nilai Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Siswa Sman 10 Padang Kelas X Semester 1. Pillar of Physics Education, 1(1), 30–38.

Meliono, I. (2011). Understanding the Nusantara Thought and Local Wisdom as an Aspect of the Indonesian Education. TAWARIKH: International Journal for Historical Studies, 2(2), 221–234.

Nisa, A., Sudarmin, & Samini. (2013). Efektivitas Penggunaan Modul Terintegrasi Etnosains dalam Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa. Unnes Science Education Journal, 4(3), 196–202.

Oktaviana, D., Hartini, S., & Misbah, M. (2017). Pengembangan Modul Fisika Berintegrasi Kearifan Karakter Sanggam. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 5(3), 272–285.

Perdana, F. A., Sarwanto, S., Sukarmin, S., & Sujadi, I. (2017). Development of e-module combining science process skills and dynamics motion material to increasing critical thinking skills and improve student learning motivation senior high school. International Journal of Science and Applied Science: Conference Series, 1(1), 45–54.

Pornpimon, C., Wallapha, A., & Prayuth, C. (2014). Strategy Challenges the Local Wisdom Applications Sustainability in Schools. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 112, 626–634.

Prastowo. (2015). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Banjarmasin: Diva Press.

Pratama, H., Sarwanto, & Cari. (2015). Pengembangan Modul Pembelajaran IPA Fisika SMP Kelas IX Berbasis Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) pada Materi Gerakan Bumi dan Bulan yang Terintegrasi Budaya Jawa. Jurnal Inkuiri, 4(I), 11–20.

Rahayu, W. E., & Sudarmin. (2015). Pengembangan Modul IPA Terpadu Berbasis Etnosains Tema Energi Dalam Kehidupan Untuk Menanamkan Jiwa Konservasi Siswa. Unnes Science Education Journal, 4(2), 919–926.

Rahmayanti, P. R., Wati, M., & Mastuang, mastuang. (2016). Pengembangan Modul Suhu Dan Kalor Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Somatic , Auditory , Visual , And Intellegent ( Savi ) Untuk Siswa Kelas X SMA Negeri 7 Banjarmasin. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 4(3), 192–200.

Ratana, U. A. (2016). Enhancing Local Wisdom Through Lifelong Learning in Thailand. Culture, Biography & Lifelong Learning, 2(2), 57–68.

Rochmad. (2012). Desain model pengembangan perangkat pembelajaran matematika. Jurnal Kreano, 3(1), 59–72.

Sari, A. T. W., & Alarifin, D. H. (2016). Pengembangan Modul Berbasis Poe ( Predict , Observe , Explain ) Materi Usaha Dan Energi. Jurnal Pendidikan Fisika, 4(2), 124–136.

Setiawan, B., Innatesari, D. K., Sabtiawan, W. B., & Sudarmin, S. (2017). The development of local wisdom-based natural science module to improve science literation of students. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 6(1), 49–54.

Setyowati, R., Parmin, P., & Widiyatmoko, A. (2013). Pengembangan modul IPA berkarakter peduli lingkungan tema polusi sebagai bahan ajar siswa SMK N 11 Semarang. Unnes Science Education Journal, 2(2), 245–253.

Suastra, I. W. (2010). Model Pembelajaran Sains Berbasis Budaya Lokal. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 43(2), 8–16.

Suastra, I. W., Tika, K., & Kariasa, N. (2011). Efektivitas model pembelajaran sains berbasis budaya lokal untuk mengembangkan kompetensi dasar sains dan nilai kearifan lokal di SMP. JPPP, 5(3), 258–273.

Suastra, I. W., & Yasmini, L. P. B. (2013). Model pembelajaran fisika untuk mengembangkan kreativitas berpikir dan karakter bangsa berbasis kearifan lokal Bali. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 2(2), 221–235.

Suryani, D. I., Suhery, T., & Ibrahim, A. R. (2014). Pengembangan Modul Kimia Reaksi Reduksi Oksidasi Kelas X SMA. Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia, 1(1), 18–28.

Susilawati, S., Fikriyah, F., & Saefudin, A. (2016). Science Education Based On Cirebon Local. UMRAN-International Journal of Islamic and Civilizational Studies, 3(1), 42–49.

Tjiptiany, E. N., As’ari, A. R., & Muksar, M. (2016). Pengembangan Modul Pembelajaran Untuk Membantu Siswa Sma Kelas X Dalam Memahami Materi Peluang. Jurnal Pendidikan, 1(10), 1938–1942.

Toharudin, U., & Kurniawan, I. S. (2017). Values of Local Wisdom: A Potential to Develop an Assessment and Remedial. International Journal of Evaluation and Research in Education, 6(1), 71–78.

Wahyuni, S. (2015). Developing Science Learning Instruments Based On Local Wisdom To Improve Student’s Critical Thinking Skills. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 11(2), 156–161.

Wati, M., Hartini, S., Misbah, M., & Resy, R. (2017). Pengembangan Modul Fisika Berintegrasi Kearifan Lokal Hulu Sungai Selatan. Jurnal Inovasi Dan Pembelajaran Fisika, 4(2), 157–162.

Widoyoko, E. P. (2016). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Yuliawati, F., Rokhimawan, M. A., & Suprihatiningrum, J. (2013). Pengembangan modul pembelajaran sains berbasis integrasi islam-sains untuk peserta didik difabel netra mi/sd kelas 5 semester 2 materi pokok bumi dan alam semesta. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(2), 169–177.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.