HUBUNGAN ANTARA SANITASI RUMAH DAN PERILAKU DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA BALITA

Novita Aris Pramudiyani(1), Galuh Nita Prameswari(2),


(1) Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
(2) Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sanitasi rumah dan perilaku dengan kejadian pneumonia balita. Ini termasuk penelitian penjelasan dengan rancangan  belah lintang. Jumlah sampel sebanyak 79 responden. Instrumen berupa kuesioner, rollmeter, dan thermohygrometer. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil analisis data menunjukkan bahwa sanitasi rumah yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita adalah luas ventilasi kamar (p<0,001), jenis lantai (p=0,036), dan kepadatan hunian kamar (p<0,001). Perilaku yang berhubungan dengan kejadian pneumonia balita adalah kebiasaan membuka jendela saat pagi dan siang hari (p<0,001), dan perilaku merokok orang tua (p=0,008).

 

Abstract


The purpose of this study was to determine the relationship between house sanitation and human behavior with the incidence of pneumonia in children under five years. This was explanatory research with cross sectional design. The samples obtained were 79 respondents. The instruments used were questionnair, rollmeter, and thermohygrometer. The data were analyzed by chi square test. The results showed that house sanitation related to the incidence of pneumonia were the spacious of the room’s ventilation (p < 0,001), floor’s type (p = 0.036), and the density of the room (p < 0,001). Behavior associated with the incidence of pneumonia were the habit of window opening during morning and afternoon (p < 0,001), and parental smoking behavior (p = 0.008).

Keywords: House sanitation; Behavior; Pneumonia

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.