PENGALAMAN IBU YANG TERDETEKSI HIV TENTANG DUKUNGAN KELUARGA SELAMA PERSALINAN

Elisa -(1), Desak Made Parwati(2), Iis Sriningsih(3),


(1) Jalan Tirto Agung, Semarang 50239, Indonesia
(2) Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Indonesia
(3) Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Indonesia

Abstract

Jumlah kasus ibu hamil dan melahirkan dengan HIV dari tahun ke tahun semakin meningkat baik di dunia maupun di Indonesia. Permasalahan penelitian adalah bagaimana pengalaman ibu yang terdeteksi HIV tentang dukungan keluarga selama persalinan dengan pendekatan kualitatif fenomenologi. Tujuan penelitian untuk menggali pengalaman ibu yang terdeteksi HIV tentang dukungan keluarga selama persalinan dengan pendekatan kualitatif fenomenologi. Metode penelitian survei, dengan delapan partisipan dipilih berdasarkan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan analisis data menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar partisipan mendapatkan dukungan keluarga berupa dukungan emosional, spiritual, financial, dan informasi, sedangkan sisanya tidak mendapatkan dukungan. Dukungan yang didapatkan ibu menimbulkan perasaan bahagia dan tenang. Beberapa partisipan mendapatkan perlakuan negatif akibat stigma dari keluarga dan pemberi pelayanan kesehatan. Simpulan penelitian adalah perawat maternitas berperan menerapkan asuhan keperawatan melibatkan keluarga yang memperhatikan psikologi, sosial dan spiritual ibu selama persalinan.

 

The number of cases of maternal HIV increased every year in the world or in Indonesia. The research problem was how mothers experience with HIV detectable on family support during delivery their baby with phenomenological qualitative approach. The purpose of the study to explore the experiences of mothers who detected HIV on family supports during delivery their baby with phenomenological qualitative approach. Survey research methods, with eight participants were selected based on purposive sampling. Collecting data using in-depth interviews and data analyzed by thematic analysis. The results showed most participants get family support for emotional, spiritual, financial, and information support, while the rest do not get support. Mothers which get support were feelings happy and calm. Some participants got negative treatment because of the stigma from family and health care providers. Research conclusion, maternity nurses can apply nursing care involves families with psychological, social, and spiritual attention for mother during delivery their baby.

Keywords

Family support HIV Nurse

Full Text:

PDF

References

Boer, K., England, K., Goldfried, M.H., & Thorne, C. 2010. Mode of Delivery in HIV-infected Pregnant Women and Prevention of Mother-to-child Transmission: Changing Practices in Western Europe. HIV Medicine, 11(6) 368-78.

Brickley, D.B., Dang Le Dung Hanh, Luu Thi Nguyet, Mandel, J.S., Le Truong Giang, Sohn, A.H. 2009. Community, Family, and Patner-related Stigma Experienced by Pregnant and Postpartum Women with HIV in Ho Chi Minh City, Vietnam. AIDS Behavior, 13: 197-1204.

Dirjen P2 & PL Kemenkes RI. 2011. Panduan Peserta Pelatihan Konseling dan Test Sukarela HIV. Jakarta: Kemenkes RI.

Georgia D, Tomaras and Barton F, haynes. 2014. Adancing Toward HIV-1 Vaccine Efficacy through the Intersection of Immune Correlates. Vaccines, 2(1):15-35

Imrotul, H. 2010. Studi kasus tentang konsep diri pada orang dengan HIV/AIDs (ODHA). Skripsi. Unpublished. Malang: Univeritas Negeri Malang. http://library.um.ac.id/free-contents/index.php/pub/detail/studi-kasus-tentang-konsep-diri-pada-orang-dengan-hivaids.html. Diakses 20 Maret 2012.

Jenifer, et al. 2007. Experience of Social Stigma and Implication for Healthcare Among a Diverse Population of HIV Positive Adult. Journal of Urban Health: Buleletin of the New York Academy of medicine, 84(6)

Kamila, N., Arum, S. 2010. Persepsi Orang dengan HIV dan AIDS terhadap Peran Kelompok Dukungan Sebaya dan Implikasinya pada Pelaksanaan Terapi Antiretroviral. Jurnal Kemas, 6(1):52-62

Liamputtong, P., Haritavorn, I., Kiatying-Angsulee, N. 2009. HIV and AIDS, Stigma and AIDS Support Groups: Perspectives from Women Living with HIV and AIDS in Central Thailand. Social Science & Medicine, 1–7.

Oladokun, R.E., Brown, B.J., & Osinusi, K. 2010. Infant-feeding Pattern of HIV-positive Women in a Prevention of Mother-to-child Transmission (PMTCT) Programme. AIDS Care, 22(9) 1108-1114.

Reif, S., et al. 2011. Highly Stressed; Stressful and Traumatic Experiences Among Individuals with HIV/AIDS in the Deep South. AIDS Care, 23 (2) 152-162.

Sandres, L.B. 2007. Women’s Voices: The Lived Experience of Pregnancy and Motherhood After Diagnosis with HIV. Journal of The Association of Nurses in Aids Care, 19(1)47-57.

Tchamba, G. & Joseph, D. 2008. Informal Support Among HIV Positive Women in Trinidad. International AIDS Society. http//www.iasociety.org/Abstracts/A200713797.aspx. Diakses 24 Maret 2012.

Young, T.,& Busgeeth, K. 2010. Home-based Care for Reducing Morbidity and Mortality in People Infected with HIV/AIDS. Cochrane Database of Systematic Review 2010.

Zukoski, A.P., & Thorburn, S.E. 2008. Experiences of Stigma and Discrimination Among Adults Living with HIV in a Low HIV-prevalence Context: a Qualitative Analysis. AIDS Patient Care STDS, 23(4):267-76.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.