Syariat Islam dalam Perspektif Negara Hukum Berdasar Pancasila

Nurrohman Syarif(1),


(1) Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati ,Bandung

Abstract

Revitalisasi ideologi dalam perspektif Islam, baik pada tingkat nasional maupun global selalu bermuara pada aspirasi dan tuntutan untuk mengimplementasikan syari’at atau hukum Islam secara total (kaffah). Dalam Negara hukum Indonesia, aspirasi dan tuntutan semacam itu tidak selalu bisa dipenuhi. Hal ini karena Negara hukum Indonesia, sejak awal dibangun atas dasar semangat kebangsaan yang didasarkan atas prinsip ketuhanan, kemanusiaan, keadilan, dan kesetaraan atau persamaan bagi setiap warga Negara didepan hukum. Oleh karena itu aspirasi dan tuntutan penerapan syariat Islam selalu mengalami kendala bila didalamnya terdapat unsur diskriminatif atau unsur lain yang dapat menghilangkan jaminan dan perlindungan terhadap hak asasi warga negara yang sudah dijamin oleh konstitusi. Paper ini akan menjelaskan tentang pengertian dan karakter syariat, tujuan syariat, model-model penerapan syariat di sejumlah Negara Muslim, model atau teori penerapan syariat Islam di Indonesia menurut sejumlah pakar, pilihahan atau alternative yang bisa digunakan untuk memperjuangkan aspirasi dan tuntutan implementasi syariat Islam di Indonesia dan ditutup dengan simpulan.

Revitalization of ideology in Islamic perspective, both at national and global level always leads to aspirations and demands to implement sharia or Islamic law in total (kaffah). Within the legal State of Indonesia, such aspirations and demands can not always be met. This is because the Indonesian state of law, from the beginning built on the spirit of nationality based on the principle of divinity, humanity, justice, and equality or equality for every citizen in front of the law. Therefore, the aspirations and demands of the application of Islamic Shari’a always experience constraints if in it there are discriminative elements or other elements that can eliminate the guarantee and protection of citizens’ rights that have been guaranteed by the constitution. This paper will explain the understanding and character of the Shari’a, the purpose of Shari’a, models of Shari’a application in some Muslim countries, the model or theory of application of Islamic Shariah in Indonesia according to some experts, alternatives or alternatives that can be used to fight for aspirations and demands of the implementation of Islamic Shariah Indonesia and concluded.

Keywords

Ideology of Pancasila; State law; Islamic Sharia

Full Text:

PDF

References

Abd al-Raziq, Ali, 1985.al-Islam wa ushul al-Hukm; Bakhs fi al-khilafah wa al-hukumah, diterjemahkan menjadi Khilafah dan Pemerintahan dalam Islam , Bandung: Pustaka.

Abou El Fadl, Khaled et al. 2004. Islam and the Challenge of Democracy-Princeton University Press.

Abou El Fadl, Khaled, 2014. Speaking in God's Name: Islamic Law, Authority and Women, England: Oneworld Publications.

Abdillah, Masykuri,2000. “Agama dalam Pluralitas Masyarakat Bangsa” dalam Kompas 25-Februari.

Abed al-Jabri, Mohammad,2009. Democracy, Human Rights and Law in Islamic Thought -I. B. Tauris .

Alam, Lubna A,2007. Keeping The State Out: The Separation of Law and State in Classical Islamic Law, Michigan Law Review, April 2007, Vol. 105 Issue 6, p1255

Ash Shiddieqy, Hasbi, 1975. Filsafat Hukum Islam. Jakarta, Bulan Bintang.

Auda, Jasser,2007. Maqasid al-Shari’ah as Philosophy of Islamic Law, A Systems Approach, London,Washington: The International Institute of Islamic Thought,

Black, Ann, Esmaeili, Hussein and Hosen, Nadirsyah,2013. Modern Perspective on Islamic Law,UK: Edward Elgar Publishing Limited.

Hazairin, 1985.Tujuh Serangkai tentang Hukum, Jakarta, Bina Aksara, cet.ketiga,

Kelsen, Hans,1949. General Theory of Law and State, Harvard University Press.

Mudzhar, Atho,1998. Membaca Gelombang Ijtihad; Antara Tradisi dan Literasi, Yogyakarta: Titian Ilahi Press.

__________,2002. Syari’at Islam, Konstitusi dan Hak Asasi Manusia: StudiTerhadap Pandangan Sejumlah Tokoh tentang Model Pelaksanan Syari’at Islam di Daerah Istimewa Aceh,Bandung: Lembaga Penelitian IAIN

Praja, Juhaya S.,2009. Teori-teori Hukum Islam: Suatu Telaah Perbandingan dengan Pendekatan Filsafat, Bandung, Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN)

Qayyim, Ibn, (tanpa tahun) .I’lam al-Muwaqi’in, jilid III, Bairut Dar al-Kutub al-Ilmia.

Rahman, Fazlur, 1979. Islam Challenges and Opportunities, dalam Islam: Past Influence and Present Challenge, Edited by Alford T. Welch and Piere Cachia, Edinburgh: Edinburgh University Press.

Soepomo, R.,2000. Bab-bab Tentang Hukum Adat , Jakarta: Pradnya Paramitha, cet kelima belas.

Watt, Montgomery,1961. Muhammad Prophet and Statesman, Oxford University Press.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.