MOTIVASI KERJA WANITA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI DI SEKTOR PERIKANAN
(1) Program Studi Administrasi Bisnis Jurusan Manajemen Bisnis Politeknik Negeri Batam
(2) Program Studi Administrasi Bisnis Jurusan Manajemen Bisnis Politeknik Negeri Batam
Abstract
Masyarakat nelayan dan sumberdaya kelautan dan perikanan yang menjadi tumpuan hidup para nelayan. Kesejahteraan masyarakat nelayan bisa terwujud karena adanya peran wanita dalam rumah tangga perikanan. Wanita merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam pembangunan pesisir karena posisinya yang strategis dalam kegiatan berbasis perikanan dan kelautan. Namun demikian, dalam berbagai aspek kajian ataupun program-program pembangungan pesisir, mereka tidak banyak tersentuh. Dari latar belakang tersebut, peneliti ingin mengkaji tentang motivasi kerja wanita terhadap kondisi sosial ekonomi di sektor perikanan. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 orang responden wanita nelayan di wilayah Pesisir Pulau Batam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial ekonomi wanita nelayan dipengaruhi secara parsial dari faktor motivasi intrinsik sebesar 8,352 (83,52%) serta faktor motivasi ekstrinsik sebesar 2,069 (20,69%). Artinya kondisi sosial ekonomi yang meliputi tingkat pendapatan, tingkat pendidikan, pemenuhan kebutuhan hidup (sandang, pangan dan papan) dipengaruhi oleh motivasi yang berasal dari dalam diri wanita nelayan dan motivasi yang berasal dari pengaruh lingkungan. Oleh karena itu, pemerintah harus memberi kesempatan kepada wanita nelayan untuk memiliki peluang yang sejajar dengan pria.
Fishermen earn their livings from Community offishermen and maritime and fishery resources. The welfare of fisherman community can be realised due to the role of women in the household of fisheries. The woman is one of important components in the development of coastal because of her strategic position in the fisheries and marine-based activities. However, they have not been involvedin various aspect of discussions or the coastal development programs. Based on the above background, this study tries to analyze the motivation of working women to socio-economic conditions in the fishery sectors. This study used surveyby spreading out questionnaires to 100 respondents - woman fisherman in the coastal region of Batam island. The survey shows that, socialeconomic conditionis partially influenced by the intrinsic motivation factor of 8,352 (83,52%) as well as extrinsic motivation factors of 2,069 (20,69%). It means that socio-economic conditions that include income level, education level, and the fulfillment of life necessities (clothing, food and Board) are affected by the motivation that comes from within female fishermanand motivation that derives from environmental influences. The government should give an opportunity which is equal to fishermen towoman fishermen.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.