Penggunaan Model Problem Based Learning Berbantuan Film Pendek untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Cerita Pendek pada Peserta Didik Kelas XI

Dahrotun Dahrotun

Abstract

Tujuan penelitian ini (1) mendeskripsikan proses peningkatan keterampilan menulis cerpen menggunakan model problem based learning berbantuan media film pendek, (2) mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis cerpen menggunakan model problem based learning berbantuan media film pendek, dan (3) mendeskripsikan perilaku belajar siswa kelas XI MIPA 3 SMA N 13 Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang meliputi dua siklus. Tiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kuantitatif dan teknik kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa kemampuan menulis cerpen siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model problem based learning berbantuan media film pendek telah mencapai hasil yang optimal. Hasil tes menulis cerpen pada siklus I diperoleh nilai rata-rata 77,00. Setelah dilakukan tindakan siklus II diperoleh nilai rata-rata 86,05 atau meningkat sebesar 9,05 atau 10,52%. Hasil tes tersebut menunjukkan bahwa kemampuan menulis cerpen siswa telah mencapai hasil yang optimal. Hasil analisis data nontes juga menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa. 

Keywords

keterampilan menulis cerpen, model Problem Based Learning, media film pendek

Full Text:

PDF

References

Greenup, Martin. 2013. “Poe and the First Use of the Term Short Story”. http://nq.oxfordjournals.org. (diunduh 12 Agustus 21013).

Hariwijaya. M. 2007. Jurus Maut Menulis dan Menerbitkan Buku. Yogyakarta: Eimatera Publishing.

Hopkins, Gary. 2010. “Teachers Say it Really Works!”. www.educationworld.com (diunduh 25 maret 21013).

Jabrohim. 1994. Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Khasanah, Mabrurotun. 2011. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Orang Lain Melalui Media Acara Televisi “Jika Aku Menjadi” dengan Teknik Imajinasi Siswa Kelas X-1 SMA N 1 Talun Kabupaten Pekalongan. Skripsi. UNNES.

Kurniawan, Heru dan Sutardi. 2011. Penulisan Sastra Kreatif. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Kusmayadi, Ismail. 2010. Lebih Dekat

dengan Cerpen. Jakarta : Trias Yoga Kreasindo.

Laily, Khorida. 2010. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen dengan Metode Pembelajarn ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Statisfaction) Melalui Strategi 3M Siswa Kelas IX-A MTs. Darul Ma’arif Pringapus Kabupaten Semarang. Skripsi. UNNES.

Nadeak, Wilson. 1989. Bagaimana Menulis Cerita Cerpen. Bandung : Yayasan Kalam Hidup.

Nuryatin, Agus. 2010. Mengabadikan Pengalaman dalam Cerpen. Rembang: Yayasan Adhigama.

Sayuti. Suminto A. 2000. Berkenalan dengan Prosa Fiksi. Yogyakarta: Gama Media.

Staton, Robert.2007. Teori Fiksi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Silbermen, Mel. 2005. Active Learning. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

Sudjana. Nana dan Ahmad Rivai. 2009. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Suharianto. S. 2005. Dasar-Dasar Teori Sastra. Semarang: Rumah Indonesia.

Sumardjo. Jakob dan Saini. K.M. 1994. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Triantika, Rizka. 2010. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Menggunakan Teknik Mind Mapping dengan Media Mapping Paper Siswa Kelas XC SMA Negeri Sumpuih. Skripsi. UNNES.

Widyaningtyas. 2010. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen dengan Teknik Meneruskan Cerita melalui Media Audiovisual pada Siswa Kelas X-4 SMA Negeri 2 Slawi Kabupaten Tegal. Skripsi. UNNES.

Wiyanto. Asul. 2005. Kesusastraan Sekolah. Jakarta: Grasindo.

Yusnita, Hesty. 2010. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen berdasarkan pengalaman pribadi dengan menggunakan Model Sinektik Siswa Kelas X MA NU 02 Mualaimin Weleri, Kendal. Skripsi. UNNES.


View Counter: Abstract - 538 and PDF - 456

Refbacks

  • There are currently no refbacks.