KESEHATAN JIWA REMAJA
(1) Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Abstract
Pada masa remaja, banyak terjadi perubahan biologis, psikologis maupun sosial. Tetapi umumnya proses pematangan fisik terjadi lebih cepat dari proses pematangan kejiwaan (psikososial). Manusia selalu dilihat sebagai satu kesatuan utuh dari unsur badan, jiwa, sosial, tidak hanya dititikberatkan pada penyakit tetapi pada peningkatan kualitas hidup, terdiri dari kesejahteraan dari badan, jiwa dan produktivitas secara sosial ekonomi. Beberapa jenis gangguan jiwa yang banyak terjadi pada masa remaja berbagai stresor yang ada, dapat timbul berbagai kondisi  negatif seperti cemas, depresi, bahkan memicu munculnya gangguan psikotik. Kesehatan jiwa remaja merupakan hal  penting dalam menentukan kualitas bangsa. Remaja yang tumbuh dalam lingkungan kondusif dan mendukung merupakan sumber daya manusia yang dapat menjadi aset bangsa tidak ternilai.
Â
Abstract
In adolescence, there have been changes of biological, psychological and social. But generally, the physical maturation process occurs more rapidly than the process of psychological maturation. Humans always seen as a unified whole of elements of the body, soul, social, not only emphasis on disease but on improving the quality of life, consisting of well-being of body, soul and productivity of social economy. Some types of mental disorders which are prevalent in adolescence namely a variety of stressors that can arise various negative conditions such as anxiety, depression, and even trigger the emergence of psychotic disorders. Adolescent mental health is important in determining the quality of the nation. Teens who grow up in a supportive environment conducive and human resources that can be an invaluable national asset.
Keywords:Â Mental health; Adolescent; Physical maturationFull Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.