Perilaku Infiks Bahasa Indonesia
(1) Universitas Gadjah Mada
Abstract
Infiks merupakan afiks dalam bahasa Indonesia yang improduktif. Meskipun demikian, proses afiksasi yang melibatkan penyisipan afiks masih digunakan. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis infiks sebagai proses pembentukan kata, khususnya pada analisis bentuk, fungsi, dan makna. Sumber data berasal dari Leipzeg Bahasa Indonesia 2017 dengan aplikasi wordsmith 4 dan kategorisasi dilakukan di excel. Penelitian menggunakan pendekatan struktural kajian morfologi. Metode analisis penggunakan metode agih. Hasil penelitian diperoleh infiks digunakan untuk pembentuk verba, nomina, adjektiva, dan proses reduplikasi. Temuan kedua, infiks pembentuk verba menghasilkan 6 makna yang berbeda, infiks pembentuk nomina menghasilkan 9 makna yang berbeda, infiks pembentuk adjektiva menghasilkan 4 makna yang berbeda, dan infiks pada proses reduplikasi menghasilkan 2 makna yang berbeda.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.