PENGUATAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN (SPI) SEBAGAI UPAYA MEMINIMALISIR PRAKTEK TIDAK SEHAT DALAM TATA KELOLA KEUANGAN KOPERASI
Abstract
Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di wilayah Semarang, di Dekopinda Semarang dengan peserta para pengurusdan pengawas Koperasi Berskala Besar yang sudah layak untuk diaudit eksternal dengan tujuan sosialisasi pemberdayaan peran serta fungsi pengawas koperasi se kota semarang. Adanya pelatihan ini diharapkan meningkatnya kualitas Sistem Pengendalian Intern (SPI) Koperasi anggota DEkopinda Kota Semarang agar dapat meminimalisir terjadinya kecurangan (fraud) yang terjadi di koperasi. Selain itu dapat meningkatkan kesadaran pengurus bahwa koperasi membutuhkan peran auditor eksternal guna meningkatkan kredibilitas dan akuntabilitas laporan keuangan yang dibuatnya, terkait adanya kepentingan dari para anggota selaku stakeholder utama dalam badan usaha ini, mengingat tidak semua anggota berperan sebagai pengurus. Sosialisasi ini hendaknya diikuti dengan agenda follow up terkait penguatan Sistem Pengendalian Internal (SPI) Koperasi anggota Dekpinda Kota Semarang. Pengabdian ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pelatihan teknis mengenai peran Sistem Pengendalian Internal (SPI) agar dapat meminimalisir terjadinya kecurangan (fraud0 yang dilakukan oleh top manajer, para pengurus koperasi maupun para pengawas koperasi. Dengan terciptanya SPI yang baik guna memastikan kegiatan operasional perusahaan berjalan dengan baik dan benar, sehingga membantu meningkatkan kredibilitas laporan keuangan dan secara tidak langsung meningkatkan kualitas dari laporan keuangan itu sendiri.
Keywords
SPI, Tata Kelola Keuangan, Koperasi
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.