Pengaruh Penambahan Labu Kuning dan Karagenan Terhadap Kualitas Inderawi Fruit Leather Tomat
(1) Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(2) Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(3) Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh  penambahan labu kuning dan karagenan terhadap kualitas fruit leather tomat pada indikator warna, tekstur, aroma dan rasa. Selain itu juga untuk mengetahui kandungan Serat, Vitamin C, dan Betakaroten serta tingkat kesukaan masyarakat. Desain eksperimen menggunakan desain eksperimen pola faktorial 2x2. Data dianalisis menggunakan metode analisis faktorial atau analisis varian ganda (two way anova) dan uji lanjut Duncan. Kandungan Serat, Vitamin C, Betakaroten dianalisis dengan uji laboratorium, sedangkan analisis deskriptif prosentase untuk mengetahui tingkat kesukaan masyrakat.Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh interaksi penambahan labu kuning dan karagenan terhadap mutu inderawi pada indikator warna, tekstur, aroma, serta tidak ada pengaruh interaksi pada indikator rasa. Penambahan labu kuning secara mandiri berpengaruh terhadap warna, tesktur, aroma, dan rasa. Penambahan karagenan secara mandiri hanya berpengaruh terhadap tekstur.Hasil ujia kimia produk fruit leather A1B1 (Serat 1,89%, Vitamin C 0,76mg, Betakaroten 0,049 mg) A2B1 (Serat 2,07%, Vitamin C 0,74%, Betakaroten 0,0718) A1B2 (Serat 2,03%, Vitamin C 0,74mg, Betakaroten 0,06mg) A2B2 (Serat 2,175%, Vitamin C 0,67mg, Betakaroten 0,08mg) Hasil analisis tingkat kesukaan masyarakat menunjukkan sampel A1B2 penambahan labu kuning 30% dan karagenan 0,8%  merupakan sampel yang paling disukai oleh masyarakat.
Keywords
Fruit Leather; Tomat; Labu Kuning; Karagenan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.