Analisis Cemaran Logam Berat Timbal (Pb) dan Kadmium (Cd) Dalam Daging Ikan Kakap Merah (Lutjanus sp.) Di TPI Kluwut Brebes

Main Article Content

Endang Tris Haryanti
Nana Kariada Tri Martuti

Abstract

Red snapper (Lutjanus sp.) is fish that has a high selling value in TPI Kluwut Brebes and widely consumed by the public. Along with the rapid growth rate of development in all fields, it allows humans to utilize various types of chemicals, one of which is heavy metals for their daily needs. Previous research shows that waters in Indonesia have been contaminated with heavy metals, 2 of which are lead and cadmium. This research was conducted in August 2019 which aims to determine the amount of heavy metal content contained in red snapper meat. Samples used 9 fish weighing ±1 kg/fish taken 3 fish every week and analyzed using Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS). The results showed Pb and Cd content that accumulated in red snapper meat in 3 times the repetitionobtained results, 0,0198; 0,0939 and 0,0597 mg/kg for Pb and 0,0540; 0,09535 and 0,0598 mg/kg for Cd. These results indicate Pb and Cd metal content in red snapper meat taken from TPI Kluwut Brebes is still below the quality standard set according Peraturan Kepala BPOM RI No.5 Tahun 2018 is 0,20 mg/kg for Pb and 0,10 mg/kg for Cd.


 


Ikan kakap merah (Lutjanus sp.) merupakan ikan yang memiliki nilai jual yang tinggi di TPI Kluwut Brebes dan banyak dikomsumsi oleh masyarakat. Seiring dengan pesatnya laju pertumbuhan pembangunan disegala bidang, memungkinkan manusia memanfaatkan berbagai jenis bahan kimia salah satunya logam berat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Penelitian yang telah dilakukan sebelumnya menunjukkan bahwa perairan di Indonesia telah tercemar logam berat, 2 diantaranya timbal (Pb) dan kadmium (Cd). Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2019 bertujuan untuk mengetahui jumlah kadar logam berat yang terkandung dalam daging ikan kakap merah. Sampel yang digunakan sebanyak 9 ekor dengan berat ±1 kg/ekor yang diambil 3 ekor setiap minggu dan dianalisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan kandungan Pb dan Cd yang terakumulasi dalam daging ikan kakap merah dalam 3 kali waktu pengulangan memperoleh hasil yaitu 0,0198; 0,0939 dan 0,0597 mg/kg untuk Pb dan 0,0540; 0,09535 dan 0,0598 mg/kg untuk Cd. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kandungan Pb dan Cd dalam daging ikan kakap merah yang diambil dari TPI Kluwut Brebes masih berada di bawah batas baku mutu yang ditetapkan sesuai Peraturan Kepala BPOM RI No.5 Tahun 2018 yaitu 0,20 mg/kg untuk Pb dan 0,10 mg/kg untuk Cd.

Article Details

How to Cite
Haryanti, E., & Tri Martuti, N. (2020). Analisis Cemaran Logam Berat Timbal (Pb) dan Kadmium (Cd) Dalam Daging Ikan Kakap Merah (Lutjanus sp.) Di TPI Kluwut Brebes. Life Science, 9(2), 149-160. https://doi.org/10.15294/lifesci.v9i2.47158
Section
Articles