Analisis Cemaran Coliform dan Identifikasi Escherichia coli dari Depo Air Minum Isi Ulang di Kota Semarang

Main Article Content

Anita Citra Agustina

Abstract

The availability of drinking water that is suitable for consumption is currently starting to be limited, so the existence of a Refill Drinking Water Depot is an alternative. In principle, the water treatment process must be able to remove all types of pollutants, including Coliform bacteria and Esherichia coli bacteria which are indicators of pollution and unfavorable conditions for drinking water. Analysis of bacterial contamination in airways is one of the supporting factors in controlling water quality, especially on TV channels in Semarang City. This study aims to see the contamination of Coliform and Escherichia coli bacteria in raw water samples from the Refill Drinking Water Depot in Semarang City and to compare it with SNI quality standards to see the quality of drinking water feasibility. The results of this study indicate that out of 13 samples of raw water from the Refill Drinking Water Depot in Semarang City, 5 samples of which were positively contaminated with Coliform bacteria with MPN values, namely from Candisari District of 20 APM / 100 ml, Tembalang District 7 APM / 100 ml, District Ngaliyan 11 APM / 100 ml, West Semarang Subdistrict 4 APM / 100 ml, and Gunung Pati Subdistrict 4 APM / 100 ml and 2 samples were identified as positively contaminated with Esherichia coli bacteria on biochemical tests. The microbiological quality of the standard sample of refill drinking water from the Refill Drinking Water Depot in Semarang City is not suitable for consumption in accordance with SNI quality standards


Keywords. Contamination, Coliform, Escherichia coli,  Refillable Drinking Water Depot, Kontaminasi, Coliform, Escherichia coli, Depot Air Minum Isi Ulang


 


Keberadaan air minum yang layak konsumsi saat ini mulai terbatas jumlahnya, sehingga keberadaan Depo Air Minum Isi Ulang menjadi salah satu alternatif. Proses pengolahan air pada prinsipnya harus mampu menghilangkan semua jenis polutan, termasuk bakteri Coliform dan bakteri Esherichia coli yang merupakan indikator adanya polusi kotoran dan kondisi yang tidak baik terhadap air minum. Analisis cemaran bakteri pada air minum menjadi salah faktor pembantu dalam mengontrol kualitas air minum khususnya yang beredar di Kota Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cemaran bakteri Coliform dan Escherichia coli  pada sampel air baku dari Depo Air Minum Isi Ulang di Kota Semarang serta membandingkannya dengan standar baku mutu SNI untuk mengetahui kualitas kelayakan air minum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 13 sampel air baku dari Depo Air Minum Isi Ulang di Kota Semarang 5 sampel diantaranya positif tercemar bakteri Coliform dengan nilai MPN yaitu dari Kecamatan Candisari sebesar 20 APM/100 ml, Kecamatan Tembalang 7 APM/100 ml, Kecamatan Ngaliyan 11 APM/100 ml, Kecamatan Semarang Barat 4 APM/100 ml, dan Kecamatan Gunung Pati 4 APM/100 ml serta 2 sampel teridentifikasi positif tercemar bakteri Esherichia coli pada uji biokimia. Kualitas mikrobiologis sampel baku air minum isi ulang dari Depo Air Minum Isi Ulang di Kota Semarang ada yang tidak layak dikonsumsi sesuai dengan standar baku mutu SNI.


Keywords. Contamination, Coliform, Escherichia coli,  Refillable Drinking Water Depot, Kontaminasi, Coliform, Escherichia coli, Depot Air Minum Isi Ulang


 

Article Details

How to Cite
Agustina, A. (2021). Analisis Cemaran Coliform dan Identifikasi Escherichia coli dari Depo Air Minum Isi Ulang di Kota Semarang. Life Science, 10(1), 23-32. https://doi.org/10.15294/lifesci.v10i1.47167
Section
Articles