PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PENGGUNAAN INJECTOR TESTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGUJIAN INJEKTOR PADA KENDARAAN EFI

Main Article Content

Muhamad Sa’dullah
Dwi Widjanarko

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah mulltimedia yang dikembangkan memenuhi kriteria valid dan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mahasiswa dalam pengujian injektor pada kendaraan EFI dengan berdasarkan metode Research and Development (R&D). Untuk uji coba produk untuk melihat peningkatan hasil belajar mahasiswa menggunakan pola pre test post test one group. Dari analisis data secara deskriptif diketahui bahwa hasil pengembangan multimedia ini valid (layak) digunakan untuk pembelajaran dan terdapat peningkatan hasil belajar mahasiswa dalam penggunaan injector tester untuk pengujian injektor pada kendaraan EFI.  Hal ini terlihat pada hasil uji ahli materi dan ahli media. Untuk rata-rata hasil pengujian materi penggunaan injector tester sebesar 93,75% dan rata-rata hasil pengujian ahli media sebesar 74,55%. Untuk tanggapan dari reviewer mahasiswa sebesar 82,61. Peningkatan hasil belajar mahasiswa dapat diketahui dari perbedaan hasil rata-rata pre test dan post test. Hasilnya rata-rata hasil nilai pre test sebesar 49,03% dam Rata-rata hasil nilai pos test sebesar 84,60%.  Bedasarkan analisis data tersebut dapat disimpulkan adanya peningkatan hasil belajar yang signifikan setelah diberikan multimedia pembelajaran.

The objective of this study is to find out whether multimedia which is developed fill the feasibility criteria and to know the improvement of university students’ learning result in injector testing on EFI vehicle used Research and Development (R&D) method. Pre test post test one group was used to measure the student’s improvement. Based on the descriptive of the data analysis, the development of this multimedia learning was feasible to be used in learning process and the students’ ability in using the injector tester for injector testing on EFI increased. This could be seen on the results of both theoretical and media expert tests. The average results of the theoretical test in using injector tester was 93.75% and the average results of media expert was 74.55%. The response from the reviewers (students) was 82.61%. The improvement of the students’ learning result could be seen from the difference of the pre test and post test average. The average result of the pre test was 49.03% and the post test was 84.60%. Based on the data analysis, we could conclude that there was a significant improvement of the students after they were given a multimedia learning.

Article Details

Section
Articles

References

Cahyono, D.N dan Heri Yudiono. 2011. Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sistem Pengapian Transistor Menggunakan Multimedia Berbasis Ulead Video Studio. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin. Vol 11, No. 1 : 10-14


Firdaus, Fiki dan Samsudi. 2012. Macromedi Flash Profesional 8 sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin. Vol 12, No. 1 : 21-24.

Kustandi, Cecep dan Bambang Sutjipto. 2013. Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor : Ghalia Indonesia.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Rusman. 2013. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer (mengembangkan profesionalisme guru abad 21). Bandung : Alfabeta.