Peramalan Jumlah Kasus Hipertensi dengan Metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average)
Abstract
Jumlah kasus hipertensi di Kabupaten Klaten pada tahun 2019 tercacat sebanyak 134.312 kasus (Prevalence Rate 10,66%) kemudian turun menjadi 102.089 kasus (Prevalence Rate 8,10%) pada tahun 2020. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meramalkan jumlah kasus hipertensi di Kabupaten Klaten tahun 2021 – 2023. Jenis penelitian ini adalah penelitian data sekunder non-reaktif yang dilaksanakan pada bulan September 2021 s.d November 2021. Variabel bebas penelitian ini adalah data kasus hipertensi Kabupaten Klaten tahun 2017 – 2020 dengan data kasus hipertensi Kabupaten Klaten tahun 2021 – 2023 sebagai variabel terikat. Sampel dari penelitian ini adalah data kasus hipertensi bulanan yang tercatat oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten tahun 2017 – 2020. Hasil menunjukkan bahwa model ARIMA (0,1,1) layak digunakan untuk melaramalkan jumlah kasus hipertensi dengan memenuhi syarat asumsi stasioneritas data, p-value signifikan (<0,01), white noise, residual normal, MAPE layak (24,33%), namun tidak memiliki MS terkecil. Hasil peramalan menunjukkan adanya tren kenaikan kasus dengan rata-rata kasus tahun 2021, 2022, dan 2023 secara berturut-turut adalah 10.356 kasus, 11.206 kasus, dan 12. 227 kasus. Kesimpulan dari penelitian ini adalah model ARIMA (0,1,1) layak digunakan dalam peramalan kasus hipertensi di Kabupaten Klaten tahun 2021 – 2023.