Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe SAVI Pada Mata Pelajaran Sejarah Indonesia Materi Kehidupan Masyarakat Indonesia Masa Praaksara Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMKN 1 Wonosobo
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan (1) pembelajaran kooperatif tipe SAVI berpengaruh secara langsung terhadap hasil belajar sejarah siswa pada kelas eksperimen, (2) hasil belajar sejarah siswa pada kelas kontrol yang tidak menerapkan pembelajaran kooperatif tipe SAVI, (3) hubungan antara pembelajaran kooperatif tipe SAVI dan hasil belajar sejarah siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Penelitian dilaksanakan di SMKN 1 Wonosobo pada semester ganjil Tahun Pelajaran 2016/2017. Populasi penelitian merupakan seluruh siswa kelas X SMKN 1 Wonosobo dengan sampelnya kelas X TKJ 2 (kelas eksperimen), dan X PM 1 (kelas kontrol). Teknik sampling yang digunakan adalah teknik nonprobabilitas, yaitu purposive sampling. Variabelnya yaitu hasil belajar siswa (variabel dependen) dan model pembelajaran kooperatif tipe SAVI (variabel independen). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes terstandar (standardized test) yang merupakan kategori tes prestasi atau achievement test. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, diketahui bahwa rata-rata hasil pretest kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah 31,875 dan 32,88. Hasil posttest kelas eksperimen setelah diberi perlakuan melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe Somatic, Auditory, Visualization, and Intellectually (SAVI) memiliki rata-rata sebesar 79,875 dengan persentase ketuntasan siswa klasikal sebesar 81,25%. Hasil posttest kelas kontrol yang tidak diberi perlakuan memiliki rata-rata sebesar 70,13 dengan persentase ketuntasan siswa klasikal hanya sebesar 34,375%.