Abstract

Pemahaman terhadap suatu konsep tertentu merupakan faktor penting dalam pembelajaran Kimia untuk memahami konsep-konsep berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil pemahaman konsep peserta didik pada materi Hidrolisis yang pembelajarannya menggunakan metode blended learning berbasis inkuiri terbimbing. Profil pemahaman konsep peserta didik menggunakan tes diagnostik three-tier multiple choice. Metode penelitian dimulai dari observasi, uji coba soal, analisis data uji coba, memperbaiki soal sampai soal layak digunakan untuk penelitian, tes diagnostik three-tier multiple choice, wawancara, analisis pemahaman konsep. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, tes, wawancara, observasi, serta angket respon peserta didik terhadap pembelajaran blended learning. Hasil analisis pemahaman konsep peserta didik secara klasikal pada pembelajaran Hidrolisis menunjukkan bahwa peserta didik dengan kategori paham konsep sebanyak 68%, miskonsepsi tingkat tinggi sebanyak 12%, miskonsepsi positif sebanyak 2%, miskonsepsi negatif sebanyak 16%, menebak sebanyak 1%, dan tidak paham sebanyak 1%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah profil pemahaman konsep peserta didik kelas XI MIPA 2 di SMAN 2 Demak dengan kategori paham konsep sebanyak 68%, miskonsepsi sebanyak 30%, menebak sebanyak 1% dan tidak paham sebanyak 1%. Saran dari penelitian ini yaitu sebaiknya dilakukan penelitian dengan sampel yang lebih banyak dan metode blended learning lebih ditingkatkan.