Tatanan Sosial Masyarakat Jawa dalam Puisi Bolong Karya Joko Pinurbo

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Turahmat Turahmat

Abstract

Masyarakat Jawa merupakan masyarakat yang berlapis dengan penandaan golongan melalui suatu cara hidup. Masyarakat Jawa memiliki tatanan sosial yang mengatur anggotanya untuk senantiasa dijadikan pedoman dan tidak diabaikan sehingga melekat dalam pribadi sebagai identitas. Tatanan nilai sosial dapat diungkapkan melalui berbagai hal, salah satunya melalui karya sastra. Penelitian ini bertujuan mengungkap tatanan sosial masyarakat Jawa dalam puisi Bolong karya Joko Pinurbo. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah tatanan nilai sosial yakni Urip ora ngoyo, nrimo ing pandom, Ngajeni wong tua, dan ana catur mungkur yang bersumber dari puisi Bolong .



 Javanese society is a society that is layered with the designation of groups through a way of life. Javanese society has a social order that regulates its members to always be used as a guideline and not neglected so that it is inherent in the person as identity. The order of social values can be expressed through various things, one of which is through literature. This study aims to reveal the social fabric of Javanese society in Bolong poetry by Joko Pinurbo. This research was conducted using qualitative descriptive methods. The data in this study are social value structures, namely Urip ora ngoyo, nrimo ing pandom, Ngajeni wong tua, and chess games which are derived from Bolong poetry.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##