PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT TINGGI MENGGUNAKAN MODIFIKAS PERMAINAN LOMPAT KARET PADA SISWA TUNARUNGU DI SDLB NEGERI SEMARANG TAHUN AJARAN 2013/2014
Main Article Content
Abstract
The purpose of this study was to determine whether modifications rubber jump games can improve learning outcomes of students with hearing impairment in learning the high jump at SDLB Semarang. The implementation consists of two cycles. Each held one meeting cycle consists of four stages, namely: planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were fourth grade deaf students Semarang SDLB of 10 people consisting of 8 male students and 2 female students. The instruments used in this study were the test performance of students, student observation sheet, and a written test. Based on the results, the percentage of mastery learning in the first cycle, 10 % aspects of psychomotor, affective aspects of 40 %, 40 % cognitive, and mastery learning students in the classical 30 % of the number of students. In the second cycle psychomotor aspects 80 %, 90 % affective aspects, cognitive aspects of 100 %, and completeness of student learning in the classical 90 % of the number of students. In the present study showed an increase in the classical mastery learning students by 60 %, from the first cycle 30% to 90 % in the second cycle.
Article Details
Section
Articles
References
Abdul Kadir Ateng. 1992. Asas Dan Landasan Pendidikan Jasmani. Jakarta: Depdikbud.
Achmad Rifa’I dan Catharina Tri Anni. 2009. Psikologi Pendidikan. Semarang: UPT MPK UNNES.
Agus Suprijono. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni. 2007. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Beltasar Tarigan. 2000. Penjaskes Adaktif. Jakarta: Depdiknas
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Pedoman Umum Pembelajaran Penjas ALB. Jakarta: DIrektorat Pendidikan Luar Biasa.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Eddy Purnomo. 2007. Pedoman Mengajar Dasar Gerak Atletik. Yogyakarta: Alfamedia.
Kunandar. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Rusli Ibrahim. 2005. Psikologi Pendidikan Jasmani Olahraga PLB. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukintaka. 1992. Teori Bermain. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
T. Sutjihati Somantri. 2007. Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: Refika Aditama.
Yoyo Bahagia dan Adang Suherman. 2000. Prinsip-Prinsip Pengembangan Dan Modifikasi Cabang Olahraga. Departemen
Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah.
Yudha M. Saputra. 2003. Pembelajaran Atletik di Sekolah Dasar. Jakarta : Depdiknas.
Zainal Aqib. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung. Yrama Widy.
Achmad Rifa’I dan Catharina Tri Anni. 2009. Psikologi Pendidikan. Semarang: UPT MPK UNNES.
Agus Suprijono. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni. 2007. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Beltasar Tarigan. 2000. Penjaskes Adaktif. Jakarta: Depdiknas
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Pedoman Umum Pembelajaran Penjas ALB. Jakarta: DIrektorat Pendidikan Luar Biasa.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Eddy Purnomo. 2007. Pedoman Mengajar Dasar Gerak Atletik. Yogyakarta: Alfamedia.
Kunandar. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Rusli Ibrahim. 2005. Psikologi Pendidikan Jasmani Olahraga PLB. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukintaka. 1992. Teori Bermain. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
T. Sutjihati Somantri. 2007. Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: Refika Aditama.
Yoyo Bahagia dan Adang Suherman. 2000. Prinsip-Prinsip Pengembangan Dan Modifikasi Cabang Olahraga. Departemen
Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah.
Yudha M. Saputra. 2003. Pembelajaran Atletik di Sekolah Dasar. Jakarta : Depdiknas.
Zainal Aqib. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung. Yrama Widy.