PENGARUH SENAM TERHADAP KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ocbrivianita Mulyaningtyas Utomo
Mahalul Azam
Dina Nur Anggraini Ningrum

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedaaan kadar gula darah penderita diabetes antara kelompok yang melaksanakan senam dan kelompok yang tidak melaksanakan senam. Jenis penelitian ini adalah kohor. Populasi terpapar dalam penelitian ini adalah pasien diabetes mellitus tipe II di RS.Panti Wilasa Dr.Cipto Semarang yang mengikuti klub senam diabetes, dan populasi tidak terpapar adalah yang tidak mengikuti klub senam diabetes. Sampel terpapar dan tidak terpapar masing-masing berjumlah 42 orang. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (menggunakan uji wilcoxon dengan p = 0,05). Hasil dari penelitian ini terdapat perbedaan kadar gula darah sewaktu sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok terpapar (nilai p = 0,0001), pada kelompok tidak terpapar (nilai p = 0,0001), pada kelompok terpapar dan tidak terpapar (nilai p = 0,0001) dengan penurunan rata-rata gula darah pada kelompok terpapar 2,3 kali lebih besar daripada kelompok tidak terpapar (31,5 mg/dl berbanding 13,5 mg/dl). Kesimpulan yang dapat diambil adalah senam efektif dalam menurunkan kadar gula darah.

 

The purpose of this study to determine the differences in blood sugar levels of diabetes among the groups who perform gymnastics and groups who not perform gymnastics. This type of research is cohort. Exposed population in this study were patients with diabetes mellitus type II in Panti Wilasa Hospital Dr.Cipto Semarang diabetes who follow gymnastics club and population unexposed were patient who do not follow gymnastics club diabetes. Samples of each exposed and unexposwd were 42 people. Data analysis was performed univariate and bivariate (using the Wilcoxon test with p = 0.05). The result of this study there is a difference in blood sugar levels before and after the intervention while the exposed group (p-value = 0.0001), in the unexposed group (p-value = 0.0001), the exposed and unexposed groups (p-value = 0.0001) with an average decline blood sugar in the exposed group 2.3 times greater than the unexposed group (31.5 mg / dl versus 13.5 mg / dl). The conclusion that can be taken was exercise effective in lowering blood sugar levels.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Author Biographies

Ocbrivianita Mulyaningtyas Utomo, Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.

Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.

Mahalul Azam, Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.

Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.

Dina Nur Anggraini Ningrum, Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.

Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia.
How to Cite
Utomo, O., Azam, M., & Ningrum, D. (1). PENGARUH SENAM TERHADAP KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES. Unnes Journal of Public Health, 1(1). https://doi.org/10.15294/ujph.v1i1.178

References

American Diabetes Association. 2002. Diabetes Mellitus and Exercise. (online), Diabetes Care, Volume 25, Supplement 1, January 2002, (http://www.care.diabetesjournals.org). Diakses 19 Maret 2010
Aru W Sudoyo. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III Edisi Keempat. Jakarta: FKUI
Bhisma Murti. 1997. Prinsip dan Metode Riset Epidemiologi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Brian J. Sharkey. 2003. Kebugaran dan Kesehatan. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada
Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah. 2009. Profil Kesehatan Propinsi Jawa Tengah tahun 2009. Semarang: Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah
Ermita I. Iiyas. 2005. Latihan Jasmani bagi Penyandang Diabetes Mellitus, dalam Sidartawan Soegondo, Pradana Soewondo, dan Imam Subekti. Pelaksanaan Diabetes Mellitus Terpadu. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Hans Tandra. 2008. Segala Sesuiatu yang Harus Anda Ketahui Tentang Diabetes. Jakarta: Gramedia
Misnadiarly. 2006. Ulcer Gangren Infeksi Diabetes Mellitus Mengenali Gejala Menanggulangi Mencegah Komplikasi. Jakarta: Pustaka Populer
M.N. Bustan. 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: PT Rineka Cipta
M. Sopiyudin Dahlan. 2008. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika
Perkeni. 2006. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia 2006. http://www.kedokteran.info/konsensus-pengelolaan-dan-pencegahan-diabetes-melitus-tipe-2-di-indonesia-2006.html.PDF. Diakses 11 Maret 2009
Persadia. 2006. Senam Diabetes Seri 3. Jakarta: Yayasan Diabetes Indonesia
Soekidjo Notoatmodjo. 2003. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Vitahealth. 2006. Diabetes Informasi Lengkap Untuk Penderita dan Keluarganya. Jakarta: Gramedia