Final Income Tax: A Classic Contemporary Concept to Increase Voluntary Tax Compliance among Legal Professions in Indonesia
Main Article Content
Abstract
Legal profession such as advocate, law consultant and civil law notary is a profession in law that plays a dominant role in providing legal services to the Indonesian public. By providing the legal services, they are entitled to receive honorarium in return. Empirical facts actually show that these legal professions’ tax compliance are still lacking. Main questions in this research are the legal aspects related to income tax on honorariums received by legal professions in connection with the legal services they provide and the concept of reconstruction to the laws and regulations related to income tax on honorarium received by legal professions. This research will answer the legal aspects related to the laws on income tax on these legal professions’ honorarium in Indonesia and the concept of reconstruction of the regulations related to income tax on these legal professions’ honorarium so that it may provide positive impetus to the legal profession’s tax compliance, and in turn contributes to the welfare of the nation. This normative juridical research approach is conducted using secondary data consisting of primary, secondary and tertiary legal materials. The aspects of the reconstruction are using the philosophical, constitutional and juridical paradigmatic studies with the Utilitarianism Theory by Jeremy Bentham, Progressive Legal Theory by Satjipto Rahardjo and Legal System Theory by Lawrence M. Friedman as basis of analysis. The results of this study found that there is a concept of contemporary reconstruction to the laws and regulations related to the income tax on honorarium received by legal professionals.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All writings published in this journal are personal views of the authors and do not represent the views of this journal and the author's affiliated institutions. Author(s) retain copyrights under the licence of Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0).
References
Arfin, & Kusumaningsih, L. S. (2016). Teori-teori Hukum: Klasik dan Kontemporer. Bogor: Ghalia Indonesia.
Artadi, I. (2006). Menggugat efektivitas penerapan pidana penjara pendek: Menuju suatu proses peradilan pidana yang humanis. Jurnal Hukum Pro Justitia, 24(4), 376–386. Retrieved from journal.unpar.ac.id/index.php/projustitia/article/download/1148/1115
Atmasasmita, R. (2018). Teori Hukum Integratif. Yogyakarta: Genta Publishing.
Bachrudin. (2015). Jabatan Notaris di Indonesia dalam Jerat Liberalisasi. Jurnal Pembaharuan Hukum, II(2), 185–196.
Bawazier, F. (2011). Reformasi pajak di indonesia. Jurnal Legislasi Indonesia, 8(1), 1–28.
Budiono, A. (2019). Teori utilitarianisme dan perlindungan hukum lahan pertanian dari alih fungsi. Jurnal Jurisprudence, 9(1), 102–116. https://doi.org/10.23917/jjr.v9i1.8294
Budiono, H. (2013). Kumpulan Tulisan Hukum Perdata di Bidang Kenotariatan: Buku Ke-dua. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Budiono, H. (2015). Kumpulan Tulisan Hukum Perdata di Bidang Kenotariatan: Buku Ke-tiga. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Christiawan, R. (2017). Kajian filosofis yuridis implementasi sistem kesehatan nasional dalam perspektif utilitariansime. Jurnal Staatrechts, 1(1), 34–56. Retrieved from http://journal.uta45jakarta.ac.id/index.php/STAATRECHTS/article/view/1024
Direktorat Jenderal Pajak. (2016). Pengertian Pekerjaan Bebas. Retrieved 4 September 2019, from http://www.pajak.go.id/sites/default/files/2019-05/PL-15 PEKERJAAN BEBAS.ppsx
Fahmi, K. (2016). Menelusuri konsep keadilan pemilihan umum menurut UUD 1945. Jurnal Cita Hukum, 4(2), 167–186. https://doi.org/10.15408/jch.v4i2.4098
Fathoni, M. Y. (2013). Konsep keadilan dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam menurut Undang-Undang Pokok Agraria Tahun 1960. Jurnal IUS Kajian Hukum Dan Keadilan, 1(1), 44–59. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.12345/ius.v1i1.225
Finlay, J. (2014). ‘Tax the attornies!’ Stamp Duty and the Scottish Legal Profession in the Eighteenth Century. Journal of Scottish Historical Studies, 34(2), 141–166. https://doi.org/10.3366/jshs.2014.0118
Friedman, L. M. (2017). The Legal System: A Social Science Perspective (M. Khozim, Ed.). Bandung: Nusa Media.
Ghoni, H. A. (2012). Pengaruh motivasi dan pengetahuan wajib pajak terhadap kepatuhan wajib pajak daerah. Jurnal Akuntansi AKUNESA, 1(1), 1–21. Retrieved from https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-akuntansi/article/view/296
Gribnau, H. (2013a). Equality, Legal Certainty and Tax Legislation in the Netherlands Fundamental Legal Principles as Checks on Legislative Power : A Case Study. Utrecht Law Review, 9(2), 52–74.
Gribnau, H. (2013b). Legislative Instrumentalism vs. Legal Principles in Tax Law. Coventry Law Journal, 16(1), 89–109.
Harris, F., & Helena, L. (2017). Notaris Indonesia. Jakarta: PT Lintas Cetak Djaja.
Hart, H. L. A. (2016). The new challenge to legal positivism (1979). Oxford Journal of Legal Studies, 36(3), 459–475. https://doi.org/10.1093/ojls/gqw021
Hukumonline. (n.d.). Memprihatinkan!! Kepatuhan Pajak Advokat, Notaris dan Kurator Rendah. Retrieved 28 August 2019, from Hukumonline website: https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5836d2fdc73c1/memprihatinkan-kepatuhan-pajak-advokat--notaris--dan-kurator-rendah/
Idham. (2010). Paradigma Politik Hukum Pembentukan Undang-undang Guna Meneguhkan Prinsip Kedaulatan Rakyat dan Indonesia sebagai Negara Hukum. Bandung: PT Alumni.
Ilyas, W. B., & Burton, R. (2001). Hukum Pajak. Jakarta: Salemba Empat.
Irawan, A. (2017). Analisis ekonomi terhadap hukum dalam kebijakan penegakan hukum pidana di Indonesia. Jurnal Pendidikan IPS, 7(1), 29–36. Retrieved from http://ejournal.tsb.ac.id/index.php/jpi/article/view/80
Jarczok-guzy, M. (2017). The principles of tax law equality in the context of direct taxation. Journal of Economics and Management, 30(4), 70–84. https://doi.org/10.22367/jem.2017.30.04
Kalangi, L. (2014). Pengaruh Tarif Pajak dan Probabilitas Audit terhadap Kepatuhan Pajak Penghasilan (Studi Eksperimen Laboratorium). Jurnal Riset Akuntansi Dan Auditing ‘Goodwill’, 5(1), 20–29. https://doi.org/10.35800/jjs.v5i1.4927
Kie, T. T. (2013). Studi Notariat & Serba-serbi Praktek Notaris. Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve.
Kristiani, N. M. D. (2014). Kejahatan kekerasan seksual (perkosaan) ditinjau dari perspektif kriminologi. Jurnal Magister Hukum Udayana, 7(3), 371–382. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/JMHU.2014.v03.i03.p02
Latif, A., & Ali, H. (2010). Politik Hukum. Jakarta: Sinar Grafika.
Monkkonen, P. (2016). Are civil-law notaries rent-seeking monopolists or essential market intermediaries? Endogenous development of a property rights institution in Mexico. Journal of Peasant Studies, 43(6), 1224–1248. https://doi.org/10.1080/03066150.2016.1216983
Muhamad, M. S., Asnawi, M., & Pangayow, B. J. C. (2019). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Tarif Pajak, Sanksi Perpajakan, dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Kepatuhan Pelapor SPT Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Empiris Pada KPP Pratama Jayapura). Akuntasi & Keuangan Daerah, 14(1), 69–86. Retrieved from ejournal.akuntansiuncen.ac.id/index.php/JurnalAkuntansiUncen/article/download/92/71
Muhammad, A. (2004). Hukum dan Penelitian Hukum. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Muttaqin, Z., Sugiharti, D. K., & Tajudin, I. (2015). Law Enforcement on Taxation Through Non Litigation Mechanism (an Alternative). Jurnal Mimbar Hukum, 27(2), 374–387.
Nainggolan, S. J., Kalo, S., Mulyadi, M., & Yunara, E. (2017). Analisis Yuridis Penentuan Kedudukan Saksi Pelaku sebagai Justice Collaborators dalam Tindak Pidana Narkotika di Pengadilan Negeri Pematang Siantar (Studi Putusan No: 231/Pid.Sus/2015/PN). USU Law Journal, 5(3), 108–117.
Nasution, B. J. (2016). Kajian filosofis tentang keadilan dan hukum (Dari pemikiran klasik hingga modern). Al-Ihkam: Jurnal Hukum & Pranata Sosial, 11(2), 247–274. https://doi.org/10.19105/al-ihkam.v11i2.936
Nelken, D. (2014). Thinking About Legal Culture. Asian Journal of Law and Society, 1(2), 255–274. https://doi.org/10.1017/als.2014.15
Nursadi, H. (2018). Tindakan Hukum Administrasi (Negara) Perpajakan yang Dapat Berakibat pada Tindakan Pidana. Jurnal Hukum & Pembangunan, 48(1), 110–136. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21143/jhp.vol.48.no.1.1598
Nurwati. (2016). Kesadaran perpajakan, pelayanan fiskus, dan kepatuhan wajib pajak (Studi pada wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan pekerjaan bebas). Jurnal Liquidity, 5(1), 27–34. https://doi.org/https://doi.org/10.32546/lq.v5i1.62
Ohoitimur, Y. (2001). Tujuh teori etika tentang tujuan hukum. Studia Philosophica et Theologica, 1(2), 90–105. https://doi.org/https://doi.org/10.35312/spet.v1i2.12
Perdana, A., Dahlan, & Mahfud. (2014). Penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian jual beli melalui media elektronik. Jurnal Ilmu Hukum, 2(1), 52–57. Retrieved from http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/MIH/article/view/4576
Pranoto, & Kusumo, A. T. S. (2016). Reformasi Birokrasi Perpajakan sebagai Usaha Peningkatan Pendapatan Negara dari Sektor Pajak. Jurnal Yustisia, 5(2), 395–414.
Prasetyo, Y. (2017). Legal truth (Menakar kebenaran hukum). Legal Standing: Jurnal Ilmu Hukum, 1(1), 1–21. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24269/ls.v1i1.588
Pusat Kebijakan Pendapatan Negara-Badan Kebijakan Fiskal. (n.d.). Pengenaan PPh Final untuk Wajib Pajak dengan Peredaran Bruto Tertentu, Sebuah Konsep Kesederhanaan Pengenaan PPh untuk Meningkatkan Voluntary Tax Compliance. Retrieved 13 September 2019, from Kementerian Keuangan Republik Indonesia website: https://www.kemenkeu.go.id/sites/default/files/kajian pph final umkm_pkpn.pdf
Rahardjo, S. (2009). Pendidikan Hukum sebagai Pendidikan Manusia. Yogyakarta: Genta Publishing.
Rustamaji, M. (2013). Menakar pengawasan pemberian bantuan hukum dalam pandangan Richard A Posner. Jurnal Rechts Vinding, 2(1), 95–106. Retrieved from https://rechtsvinding.bphn.go.id/ejournal/index.php/jrv/article/view/84
Saifullah. (2007). Sosiologi Hukum. Bandung: Refika Aditama.
Sulaiman, & Rahayu, D. P. (2018). Pembangunan Hukum Indonesia Dalam Konsep Hukum Progresif. HERMENEUTIKA : Jurnal Ilmu Hukum, 2(1), 128–139. https://doi.org/10.33603/hermeneutika.v2i1.1124
Sulastyawati, D. (2014). Hukum pajak dan implementasinya bagi kesejahteraan rakyat. Salam: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 1(1), 119–128. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.15408/sjsbs.v1i1.1530
Sulhin, I. (2010). Filsafat (sistem) pemasyarakatan. Jurnal Kriminologi Indonesia, 7(I), 134–150. Retrieved from http://www.ijil.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/1097
Tambun, S. (2016). Anteseden Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dan Moderasi Sosialisasi Perpajakan. Media Akuntansi Perpajakan, 1(1), 11–25. Retrieved from http://journal.uta45jakarta.ac.id/index.php/MAP/article/view/163
Tan, D. (2018). Transformasi Hukum di Bidang Kontrak Perdagangan Internasional ke dalam Hukum Positif Indonesia. Universitas Internasional Batam.
Thontowi, J. (2011). Pengembangan Ilmu Hukum Berbasis Religiuos Science: Dekonstruksi Filsosofis Pemikiran Hukum Positivistik. Pandecta: Research Law Journal, 6(2). https://doi.org/10.15294/pandecta.v6i2.2338
Tjandra, W. R. (2011). Dinamika keadilan dan kepastian hukum dalam Peradilan Tata Usaha Negara. Jurnal Mimbar Hukum, 4(2), 75–88. https://doi.org/10.20303/jmh.v0i0.354
Tobing, A. J. L. (2019). Hak Uji Materiil Peraturan Daerah Pajak dan Retribusi Daerah. Jurnal Hukum & Pembangunan, 49(2), 224–240. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21143/jhp.vol49.no2.2000
Utrecht. (1961). Pengantar dalam Hukum Indonesia. Jakarta: Pradnya Paramita.
Valentinov, V. (2017). The Rawlsian Critique of Utilitarianism: A Luhmannian Interpretation. Journal of Business Ethics, 142(1), 25–35. https://doi.org/10.1007/s10551-015-2786-y
Wibisana, A. G. (2019). Menulis di Jurnal Hukum: Gagasan, Struktur dan Gaya. Jurnal Hukum & Pembangunan, 49(2), 471–496. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21143/jhp.vol49.no2.2014
Wijayanti, D. W., & Sasongko, N. (2017). Pengaruh pemahaman, sanksi perpajakan, tingkat kepercayaan pada pemerintah dan hukum terhadap kepatuhan dalam membayar wajib pajak (Studi wajib pajak pada masyarakat di Kelurahan Pajang Kecamatan Laweyan Surakarta). In T. E. UMS (Ed.), Seminar Nasional dan The 4th Call For Syariah Paper (SANCALL) 2017 (Vol. 2, pp. 308–326). Retrieved from https://publikasiilmiah.ums.ac.id/xmlui/handle/11617/9247
Yani, A. (2011). Pembentukan Undang-undang & Perda. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Yani, M. A. (2015). Pengendalian sosial kejahatan: Suatu tinjauan terhadap masalah penghukuman dalam perspektif sosiologi. Jurnal Cita Hukum, 3(1), 77–90. https://doi.org/10.15408/jch.v2i1.1842.2015.3.1
Zabidi, A. Z. (2008). Paradigma utilitarianistik dalam istinbâth hukum islâm. Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial, 3(1), 368–382. https://doi.org/https://dx.doi.org/10.19105/al-ihkam.v3i1.2594.