Perbandingan Leksikon Bahasa Jawa dengan Bahasa Sunda di Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbandingan leksikon bahasa Jawa dan Bahasa Sunda di Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes berdasarkan bentuk dan makna serta hubungankekerabatan kedua bahasa tersebut. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data penelitian ini adalah leksikon, sementara sumber data penelitian ini adalah tuturan dari informan bahasa Jawa dan bahasa Sunda. Pengumpulan data menggunakan metode cakap dengan teknik dasarnya yaitu teknik pancing yang dilanjutkan dengan teknik cakap bersemuka, teknik catat, dan teknik rekam. Metode yang digunakan adalah metode agih dan padan. Analisis data menggunakan metode padan dengan aneka tekniknya yang disesuaikan dengan karakter data yang diperoleh dan tujuan penelitian yaitu teknik pilah unsur penentu sebagai teknik dasar dan teknik hubung banding sebagai teknik lanjut. Hasil analisis disajikan dengan formal. BJB dan BSB terdapat pada kelas kata nomina, verba, dan numeralia (2) leksikon bentuk sama makna berbeda pada BJB dan BSB terdapat pada kelas kata nomina, verba, dan numeralia (3) leksikon bentuk berbeda makna sama pada BJB dan BSB terdapat pada kelas kata nomina, adjektiva, verba, pronomina, dan numeralia (4) leksikon bentuk mirip makna sama pada BJB dan BSB terdapat pada kelas kata nomina, adjektiva, verba, dan numeralia (5) leksikon bentuk mirip makna berbeda pada BJB dan BSB terdapat pada kelas kata nomina, verba, dan adjektiva (6) hubungan kekerabatan bahasa Jawa dan bahasa Sunda di Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes termasuk dalam kategori tingkat kekerabatan serumpun atau stock yaitu rumpun bahasa, karena memiliki tingkat persentase mencapai 32%.