Kecermatan Penggunaan Satuan Lingual Dalam Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kecermatan penggunaan satuan lingual dalam wacana Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Pendekatan teoretis yang digunakan berupa teori analisis wacana, sedangkan pendekatan metodologis yang digunakan berupa deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa penggalan wacana Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak, kemudian dilanjutkan dengan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif. Metode penyajian hasil analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyajian informal. Simpulan penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, ketidaktepatan pilihan kata terdiri atas: penggunaan kosakata tidak baku, penggunaan kata yang boros, penggunaan kata yang tidak tepat, penggunaan konjungsi korelatif yang salah, dan penggunaan verba berpreposisi yang salah. Kedua, ketidakefektifan kalimat terdiri atas: ketidaklengkapan, ketidakparalelan, ketidakhematan, ketidakpaduan, dan ketidaklogisan. Ketiga, kesatuan pasal-pasal.