PENGARUH JEDA/INTERVAL PADA LATIHAN TUSUKAN TERHADAP KETEPATAN TUSUKAN PADA PEMAIN ANGGAR IKASE KOTA SEMARANG TAHUN 2015
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jeda/interval pada latihan tusukan terhadap ketepatan tusukan pada pemain anggar. Metode penelitian yaitu Mached subjects designs dilakukan subjek demi subjek dengan perlakuan. Populasi penelitian ini pemain anggar IKASE Kota Semarang. Jumlah sampel 20 orang berumur 15-17 tahun. Sampel yang diambil dari hasil total sampling berjumlah 20 orang. Penelitian ini dilakukan pada 23 februari – 30 maret 2015, di PB DIKSUS Anggar, Jl. Elang raya no. 02 Kedungmundu Semarang. Teknik pengumpulan data menggunakan metode Ordinal Pairing. Teknik analisis data menggunakan uji pengaruh t-test. Hasil penelitian ini, terdapat pengaruh yang signifikan berdasarkan penghitungan pre-test dan post-test menunjukan bahwa: ada pengaruh jeda/interval pada latihan tusukan terhadap ketepatan tusukan pada pemain anggar IKASE Kota Semarang, kelompok eksperimen 1 = 37,50, thitung=5,22 > ttabe l= 2,26, eksperimen 2 = 51,00, thitung = 13,50 > ttabel = 2,26. Penghitungan data post-test eksperimen 1 = 51,00 dan eksperimen 2 = 63,00 diperoleh thitung= 4,43 > ttabel = 2,26. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, bahwa latihan ketepatan tusukan menggunakan jeda/interval terdapat pengaruh yang signifikan, terhadap ketepatan tusukan menggunakan jeda/interval ketepatan tusukan dengan pengaruh yang paling baik diberikan latihan menggunakan jeda/interval.
The purpose of this study is to find out the effect of pause/interval in jab training towards the jab accuracy of fencing players. The method of this study is Matched Subject Design that is performed subject by subject through treatment. The population of this study is the fencing players of IKASE Semarang. The total of sample is 20 people aged 15-17. The sample which is taken from the total sampling is 20 people. This study conducted on February 23–March 30, 2015 at PB DIKSUS Fencing, Elang Raya Street no 02 Kedungmundu Semarang. The technique of collecting data used Ordinal Pairing method. The technique of data analysis used t-test influence. The result of this study shows, there is significant effect based on the calculation of pre-test and post test and shows that: there are some effects of pause/interval in jab training towards the jab accuracy of fencing players at IKASE Semarang, the first experimental group thitung = 5,22 > ttable = 2,26, second experimental thitung = 13,50 > ttable = 2,26. The post test data calculation of the first and second experimental is got thitung = 4,43 > ttable = 2,26. Based on the research that had been done, it showed that jab accuracy training which used interval show a significant effect. For the best effect in jab accuracy training, the trainees should be given a training which used pause/interval.
References
UU RI NO. 3 Tahun 2005 dan PP RI Tahun 2007. Sistem Keolahragaan Nasional. Bandung: Citra Umbara.
Prof. Drs. Sutrisno Hadi, MA. 2015. Metodologi Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Prof. Dr. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Prof. Dr. Nyoman Dantes. 2012. Metode Penelitian. Yogyakarta: CV Andi Offset.
Prof. Dr. Agung Sunarno, M.Pd., dan R. Syaifullah D. Sihombing, S.Pd. Msp. mgt., 2011. Metode Penelitian Keolahragaan. Surakarta: Yuma Pustaka.