UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN SENAM IRAMA MELALUI METODE BAGIAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 PADURAKSA KECAMATAN PEMALANG KABUPATEN PEMALANG TAHUN AJARAN 2012/ 2013
Main Article Content
Abstract
This study aims to determine the effectiveness of dealing with the matter of shape formation stages 1 to 4 or 1 to 8 to improve learning outcomes rhythmic gymnastics at the fifth grade students of SD Negeri 02 Paduraksa of Pemalang Regency academic year 2012/2013.
Data collection techniques used observation and tests.
The results show that student achievement is not yet complete on the existing prasiklus 9 students or 30.00%, in the first cycle decreased to 6 students or 20.00% and the second cycle students decreased to 2 or 6.67%. Student achievement that have been completed on prasiklus there are 21 students or 70.00% in the first cycle increased to 24 students or 80.00% and the second cycle to 28 students or 93.33%.
Conclusion This study shows that through the method can improve the ability of part rhythmic gymnastics, the fifth grade students of SD Negeri 02 Paduraksa of Pemalang Regency academic year 2012/2013.
Data collection techniques used observation and tests.
The results show that student achievement is not yet complete on the existing prasiklus 9 students or 30.00%, in the first cycle decreased to 6 students or 20.00% and the second cycle students decreased to 2 or 6.67%. Student achievement that have been completed on prasiklus there are 21 students or 70.00% in the first cycle increased to 24 students or 80.00% and the second cycle to 28 students or 93.33%.
Conclusion This study shows that through the method can improve the ability of part rhythmic gymnastics, the fifth grade students of SD Negeri 02 Paduraksa of Pemalang Regency academic year 2012/2013.
Article Details
Section
Articles
References
Agus Suprijono. 2010. Cooperative Learning, Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ahmad Y, Satrio. 2007. Senam. Bandung: PT. Indahjaya Adipratama.
A. Hamidsyah Noer, 1994. Kepelatihan Dasar. Jakarta : Depdikbud.
Dangsina Moeloek dan Arjatmo Tjokronegoro, 1984. Kesehatan dan Olahraga. Jakarta : Fakultas Kedokteran UI.
Engkos Kosasih, 1985. Olahraga, Teknik dan Program Latihan. Jakarta : Akademika Pressindo.
Hadi Marwanto, 2007. Kesehatan Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Harsono, 1988. Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta : Depdikbud.
_________. 1993. Latihan Kondisi Fisik. Jakarta : KONI Pusat.
http://saifurss07.wordpress.com. Konsep dan Prinsip Pembelajaran Pendidikan Jasmani.
Jarver, Jess, 1982. Atletik. Bandung : Pioner.
Johnson Berry dan Nelson, Jack K. 1979. Practicial Mearsurement for evaluation in Physical Education. Minneapolis, minnesota: Burgess Publising Company.
M. Moeslim, 1986. Tes dan Pengukuran dalam Keolahragaan. Yogyakarta : STO.
M. Sajoto, 1988. Peningkatan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang : Dahara Prize.
Moelyono Biyakso Atmojo dan Sarwono, 1993. Evaluasi Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta : Depdikbud.
Moelyono Wiryo Seputra dan Slamet Suherman, 1994. Kesehatan Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Muhibbin Syah. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Mulyono B, 1992. Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Olahraga. Surakarta : Universitas Tunas Pembangunan.
Oemar Hamalik. 2005. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyanto, 1996. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta : Universitas Terbuka.
Suharno HP, 1985. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta : FPOK. IKIP.
Suharsimi Arikunto. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Tri Hananto Budi Santoso, dkk. 2007. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan. Jakarta : Yudhistira.
Zainal Aqib, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV. Yrama Widya.
Ahmad Y, Satrio. 2007. Senam. Bandung: PT. Indahjaya Adipratama.
A. Hamidsyah Noer, 1994. Kepelatihan Dasar. Jakarta : Depdikbud.
Dangsina Moeloek dan Arjatmo Tjokronegoro, 1984. Kesehatan dan Olahraga. Jakarta : Fakultas Kedokteran UI.
Engkos Kosasih, 1985. Olahraga, Teknik dan Program Latihan. Jakarta : Akademika Pressindo.
Hadi Marwanto, 2007. Kesehatan Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Harsono, 1988. Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta : Depdikbud.
_________. 1993. Latihan Kondisi Fisik. Jakarta : KONI Pusat.
http://saifurss07.wordpress.com. Konsep dan Prinsip Pembelajaran Pendidikan Jasmani.
Jarver, Jess, 1982. Atletik. Bandung : Pioner.
Johnson Berry dan Nelson, Jack K. 1979. Practicial Mearsurement for evaluation in Physical Education. Minneapolis, minnesota: Burgess Publising Company.
M. Moeslim, 1986. Tes dan Pengukuran dalam Keolahragaan. Yogyakarta : STO.
M. Sajoto, 1988. Peningkatan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang : Dahara Prize.
Moelyono Biyakso Atmojo dan Sarwono, 1993. Evaluasi Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta : Depdikbud.
Moelyono Wiryo Seputra dan Slamet Suherman, 1994. Kesehatan Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Muhibbin Syah. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Mulyono B, 1992. Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Olahraga. Surakarta : Universitas Tunas Pembangunan.
Oemar Hamalik. 2005. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyanto, 1996. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta : Universitas Terbuka.
Suharno HP, 1985. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta : FPOK. IKIP.
Suharsimi Arikunto. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Tri Hananto Budi Santoso, dkk. 2007. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan. Jakarta : Yudhistira.
Zainal Aqib, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV. Yrama Widya.