Why Are Traditional Games Good for The Physical Being?
Main Article Content
Abstract
This paper aims to increase the physical activity of children and adolescents with traditional games based on a literature review by analyzing relevant articles. Literature review obtained from. Google Scholar, Scopus, Science Direct, Web of Science, and Crossref with the keywords traditional games to physical activity and physical components. The literature used starts from 2014-2023. The literature search was carried out until December 2023. 49 articles were selected from the 200 articles found. From this literature, it is found that traditional games can have a physical influence, namely the development of gross and fine motor skills, the development of basic locomotor, non-locomotor, and manipulative movements, balance, speed, agility, accuracy, and endurance. Traditional games also influence character, namely training patience and perseverance, fostering imagination and creativity, problem-solving abilities, and fighting power. Meanwhile, moral influences are cooperation, honesty, responsibility, hard work, discipline, self-confidence, and tolerance. The social influence caused by traditional games is to establish social relationships and comfort.
Article Details
References
Adi, I. N. A. N., Pramita, I., & Vitalistyawati, L. P. A. (2022). Pengaruh Permainan Tradisional Engklek terhadap Keseimbangan Statis dan Keseimbangan Dinamis pada Anak-Anak Usia 6-12 Tahun di Lingkungan Padang Keling Kelurahan Banyuning Buleleng Bali. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 8(1), 56–63. https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/jpkr/article/view/1255
Adityawarman. (2017). Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Komposisi Tubuh Pada Remaja. Jurnal Riset Gizi, 3(1).
Adpriyadi, A. (2017). Peningkatan kemampuan motorik kasar melalui permainan tradisional Engklek pada anak kelompok B. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 4(2), 187–198. https://doi.org/10.21831/jppm.v4i2.10016
Adrian, M. R. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Kampung Belajar Tanoker di Ledokombo. Skripsi, 1–8.
Anggraini, M. A., Karyanto, Y., & AS, W. K. (2018). Pengaruh Permainan Tradisional Lompat Tali terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Journal of Early Childhood Care and Education, 1(1), 18. https://doi.org/10.26555/jecce.v1i1.60
Arfanda, P. E., Wiriawan, O., Setijono, H., Kusnanik, N. W., Muhammad, H. N., Puspodari, P., Ayubi, N., Aprilo, I., & Arimbi, A. (2022). The Effect of Low-Impact Aerobic Dance Exercise Video on Cardiovascular Endurance, Flexibility, and Concentration in Females With Sedentary Lifestyle. Teorìâ Ta Metodika Fìzičnogo Vihovannâ, 22(3), 303–308. https://doi.org/10.17309/tmfv.2022.3.01
Arisinta, R., Wicaksono, B. H., & Utami, I. W. P. (2017). Pengembangan Group Investigation Dengan Permainan “Aku Seorang Detektif” Kelas Iv Sd Muhammadiyah 1 Malang. Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 5(2), 732. https://doi.org/10.22219/jp2sd.v5i2.4822
Astuti, P., Rahayu, S., & Soenyoto, T. (2022). Local Cultural Wisdom to Maintain The Existence of Traditional Sports Sumpitan in Samarinda City, East Kalimantan Province.
Azahari, A. R. (2017). Pelestarian Olahraga Tradisional Menyipet Di Kota Palangkara. Mediasosian, Vo. 1(1), hal. 83-101.
Baan, A. B., Rejeki, H. S., & Nurhayati. (2020). Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Bungamputi, 6(0), 14–21.
Budiman, I. A. (2023). Paradigma Baru Belajar Motorik. Divisi Press Universitas Majalengka.
Chuprun, N., & Yurchenko, I. (2020). Optimization of movement activity and the mental state of students by dance aerobics. Sport and Tourism. Central European Journal, 3(1), 121–131. https://doi.org/10.16926/sit.2020.03.07
Dony, R. P., & Jasri, I. (2018). Pengaruh Interval Training Terhadap Kecepatan. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 17(1), 54–57. https://doi.org/10.20527/multilateral.v17i1.5024
Dzulkarnain, Z., Putra, H., & Joyo, M. (2020). Pelestarian Budaya Tradisional Kampung Dolanan Janti Barat Padepokan. 130–140.
Guthold, R., Stevens, G. A., Riley, L. M., & Bull, F. C. (2020). Global trends in insufficient physical activity among adolescents: a pooled analysis of 298 population-based surveys with 1·6 million participants. The Lancet Child and Adolescent Health, 4(1), 23–35. https://doi.org/10.1016/S2352-4642(19)30323-2
Handoko, D., & Gumantan, A. (2021). Penerapan Permainan Tradisional Dalam Pembelajaran Olahraga di SMAN 1 Baradatu. Journal Of Physical Education, 2(1), 1–7. https://doi.org/10.33365/joupe.v2i1.951
Hanief, Y. N., & Sugito. (2017). Membentuk Gerak Dasar Pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Permainan Tradisional. Jurnal Sportif, 1(1), 60–73.
Haris, I. (2016). Kearifan Lokal Permainan Tradisional Cublak-Cublak Suweng Sebagai Media Untuk Mengembangkan Kemampuan Sosial Dan Moral Anak Usia Dini. Jurnal AUDI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak Dan Media Informasi PAUD, 1(1), 15–31.
Helvana, N., & Hidayat, S. (2020). Permainan Tradisional untuk Menumbuhkan Karakter Anak. PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(2), 253–260. https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v7i2.25623
Indrayani, F., Dewi, K. P., Qisan, A., & Okfitri, N. N. (2020). Subject Specific Pedagogy Tematik Integratif Berbasis Keterampilan Abad 21 (1st ed.). Gestalt Media.
Indriyani, D., Muslihin, H. Y., & Mulyadi, S. (2021). Manfaat Permainan Tradisional Engklek dalam Aspek Motorik Kasar Anak. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 9(3), 349. https://doi.org/10.23887/paud.v9i3.34164
Jaminah. (2018). Hubungan Pengetahuan, Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Remaja Perempuan. Jurnal Berkala Epidemiologi, 6(2).
Kementerian Pendidikan dan kebudayaan. (2015). Resmikan Festival Egrang, Mendikbud: Filosofi Egrang adalah Keseimbangan Hidup.
Kurniati, E. (2016). Permainan Tradisional dan Perannya Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak. (1st ed.). Prenamedia Grup.
Lestari, S. D., & Puspitasari, I. (2021). Aktivitas Permainan Estafet Bola Modifikasi untuk Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia 3-4 Tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 752–760. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i2.1024
Lisa, M., Mustika, A., & Lathifah, N. S. (2020). Alat Permainan Edukasi (APE) Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus pada Anak Usia 4-6 Tahun. Jurnal Kesehatan, 11(1), 125. https://doi.org/10.26630/jk.v11i1.1584
Murwani, Y. (2021). Upaya Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Halus Anak Kelompok A Melalui Kegiatan Melipat dengan Media Kertas. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(2), 459–464. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i2.1092
Ngazizah, N. (2019). Pendampingan Permainan Tradisional Sebagai Upaya Untuk Menanamkan Karakter dan Peningkatan Psikomotorik. 211–216.
Nurastuti, M. F., Karini, S. M., & Yuliadi, I. (2015). Pengaruh Permainan Tradisional Bentengan Terhadap Interaksi Sosial Anak Asuh di Panti Yatim Hajah Maryam Kalibeber Wonosobo. Wacana, 7(2), 1–14.
Nurjamal, Hidayat, M. T., Buhari, M. R., & Huda, M. S. (2020). Pengaruh Aktivitas Olahraga Tradisional Terhadap Kecepatan lari 40 meter Pada Siswa Kelas V SD Negeri 029 Loa Janan. Kinestetik, 4(1). https://doi.org/https://doi.org/10.33369/jk.v4i1.10412
Oktariyana, & Oktariyani. (2018). Pembelajaran Gerak Dasar Senam Irama Berbasis Multimedia. CV. Gre Publishing.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87, (2017).
Perdima, F. E., & Kristiawan, M. (2021). Nilai-nilai Karakter pada Permainan Tradisional Hadang di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(6), 5342–5351. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1640
Prasta, I. G. A., Rediasa, N., Budiarta, G. M., Karsana, I. N., & Lagatama, P. (2022). Permainan Tradisional Makebo-Keboan Sebagai Kabupaten Karangasem. Jurnal Pendidikan Seni Rupa Undiksha, 12(2), 78–88. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPSP/index
Pratama, M. A. R. P., Usra, M., Sumarni, S., Iyakrus, & Bayu, W. I. (2021). Pengaruh Permainan Tradisional untuk Meningkatkan Kecepatan dan Kelincahan. Journal of Sport Coaching and Physical Education, 6(2), 77–86. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jscpehttps://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jscpe
Putra, L. A., Nurhadi, & Subagya, S. (2015). Analisis Dimensi Etis-Spiritual Dalam Proses Pembentukan Karakter Anak Pada Permainan Tradisional. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 3(April), 49–58.
Rahmawati, W., & Sulistyawan, A. (2020). Pengaruh Permainan Tradisional Egrang Terhadap Keseimbangan Anak Usia Dini. JURNAL PIKes Penelitian Ilmu Kesehatan, 1(1), 22–27.
Roy, A. L. (2018). Intersectional ecologies: Positioning intersectionality in settings-level research. New Directions for Child and Adolescent Development, 2018(161), 21–32. https://doi.org/10.1002/cad
Santika, I. G. P. N. A., Pranata, I. K. Y., & Festiawan, R. (2020). The Effectiveness of Jogging Sprint Combination Training on Stu- dents Fat Levels. 7(2), 43–48. https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/jpkr/article/view/1255
Seran, E., & Kurniati, E. (2019). Identifikasi Permainan Tradisional Busa No Manu Dan Perannya Dalam Mengembangkan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Edusentris: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Pengajaran, 6(1), 1–12. http://ejournal.sps.upi.edu/index.php/edusentris/article/view/449/257
Sutapa, P., Pratama, K. W., Rosly, M. M., Ali, S. K. S., & Karakauki, M. (2021). Improving Motor Skills in Early Childhood through Goal-Oriented Play Activity. MDPI, 8(11). https://doi.org/https://doi.org/10.3390/children8110994
Sutini, A. (2018). Meningkatkan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 67–77. https://doi.org/10.17509/cd.v4i2.10386
Syauki, A. Y. (2021). Pengaruh Permainan Tradisional Bebentengan Terhadap Pembelajaran Atletik Sprint. SPORTIF: Jurnal Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Dan Rekreasi, 6(1), 35–41. https://doi.org/10.54438/sportif.v6i1.265
Tanto, O. D., & Sufyana, A. H. (2020). Stimulasi Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini dalam Seni Tradisional Tatah Sungging. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 575. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i2.421
Triansyah, A. (2023). Pengetahuan Peserta Didik Di Kota Pontianak Terhadap Permainan Rakyat Dan Olahraga Tradisional. Riyadhoh : Jurnal Pendidikan Olahraga, 6(1), 43. https://doi.org/10.31602/rjpo.v6i1.10845
Undang-Undang Nomor 86. (2021). Desain Besar Olahraga Nasional. Perpres No. 86, 5700. https://www.kemenpora.go.id/tag/desain-besar-olahraga-nasional
Widarto, D. A. S., Sugiharto, S., & Supriyadi, S. (2021). Pengaruh Pembelajaran Play & Games dengan Mendengarkan Musik terhadap Perkembangan Keterampilan Gerak Dasar Motorik Anak. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 6(5), 779. https://doi.org/10.17977/jptpp.v6i5.14848
Widyastuti, I., Savitri, A. M., Prastianing Tyas, D. A., Nistiani, S., & Zuliyanti, Z. (2020). Optimalisasi Sekolah Permainan Tradisional Sebagai Wahana Pendidikan Karakter. Jurnal Panjar: Pengabdian Bidang Pembelajaran, 2(2), 42–47. https://doi.org/10.15294/panjar.v2i2.41309