MODEL PEMBELAJARAN KESEIMBANGAN GERAK DALAM PENJASORKES MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN PERSAWAHAN PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 1 SUKOREJO KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL

Main Article Content

Eka Setyaningsih
hermawan pamot rahajo
mugiyo hartono

Abstract

Abstrak

Permasalahan penelitian ini adalah pembelajaran keseimbangan gerak dalam Penjasorkes melalui pendekatan persawahan pada siswa kelas III SDN 1 Sukorejo kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal tahun pelajaran 2011/2012. Tujuan penelitian adalah mengembangkan model permainan keseimbangan gerak yang sesuai dengan karakteristik siswa berupa model pembelajaran keseimbangan gerak melalui pendekatan persawahan bagi siswa kelas III SD N 1 Sukorejo. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diperoleh dari evaluasi ahli, uji coba kelompok kecil (16 siswa kelas III SD N 1 Sukorejo), dan uji lapangan (24 siswa kelas III SD N 1 Sukorejo). Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase untuk mengungkap aspek psikomotorik, kognitif, dan afektif siswa setelah menggunakan produk.
Dari hasil uji coba diperoleh data evaluasi ahli lebih dari 4 (kategori baik), persentase hasil uji coba kelompok kecil 72,10% (baik), dan persentase hasil uji lapangan 91,96% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut maka pengembangan model pembelajaran keseimbangan gerak di lingkungan persawahan ini dapat digunakan untuk siswa kelas III SD N 1 Sukorejo  Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal.

Abstract

The problems is how to balance learning model motion in the rice fields Penjasorkes approach to third grade students at SDN 1 Sukorejo Sukorejo Kendal district in the school year 2011/2012. Then the purpose of this study was to develop a model of game equilibrium motion in accordance with the characteristics of grade III SD N 1 Sukorejo equilibrium model of learning in the form of motion through the rice-fields approach for students of class III SD N 1 Sukorejo penjasorkes learning. The data was collected using a questionnaire derived from expert evaluation, piloting a small group (16 students of class III SD N 1 Sukorejo), and field tests (24 students of class III SD N 1 Sukorejo). The data analysis technique used is descriptive percentage to reveal aspects of psychomotor, cognitive, and affective student after using the product.
From the test results obtained by the expert evaluation data of more than 4 (good category), the percentage of the results of testing a small group 72.10% (excellent), and the percentage of field test results of 91.96% (excellent). Based on these data, the development of motion equilibrium model of learning in the paddy fields can be used for students of class III SD N 1 Sukorejo Sukorejo Kendal District.

Article Details

Section
Articles