Nilai Pendidikan Karakter Tokoh Prabu Kresna dalam Serat Pedhalangan Lampahan Tunggul Wulung Pathet Nem untuk Siswa Sekolah Dasar

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Tya Resta Fitriana
Exwan Andriyan Verrysaputro

Abstract

This study aims to describe the character of the Prabu Kresna character in Serat Pedhalangan Lampahan Tunggul Wulung on the scene in pathet nem. This lampahan tells the story of King Kresna who is a king in the Dwarawati Kingdom. Serat Pedhalangan Lampahan Tunggul Wulung is interesting to study because there are many values ​​of character education that can be translated into education. The author of this study will focus on exemplary methods to develop character in elementary school children. This exemplary method can be implemented in teaching and learning activities in class. King Kresna is the focus of this study because he is a depiction of a wise king. This exemplary method will be integrated into Javanese language subjects, especially puppet material. The data in this study are dialogues, monologues, sentences, and narratives of Prabu Kresna's character who show character education. The data analysis technique of this research is a documentation study technique. The approach used in this research is descriptive qualitative. The results of the study show that Prabu Kresna shows a character that can be used as guidance in the Tunggul Wulung Lightning Pedhalangan 1) respect for others; 2) nationalism; 3) religion and 4) leadership.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Fitriana, T., & Verrysaputro, E. (2021). Nilai Pendidikan Karakter Tokoh Prabu Kresna dalam Serat Pedhalangan Lampahan Tunggul Wulung Pathet Nem untuk Siswa Sekolah Dasar. Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa, 9(1), 43-52. https://doi.org/10.15294/piwulang.v9i1.43443

References

Aeni, Ani Nur. 2014. Pendidikan Karakter Untuk Siswa Sd Dalam Perspektif Islam. Jurnal Mombar Sekolah Dasar. Vol 1 No 1 hal 50-58
Agus Wibowo. 2013. Managemen Pendidikan Karakter di Sekolah. Pustaka Pelajar. Yogyakarta
Bier, Melinda C; Berkowitz, Marvin W. 2005. What Works in Character Education. Leadership for Student Activities, Reston, Vol. 34, Num. 2, Oktober 2005 hal 7-13
Djamarah, Syaiful Bahri. (2015). Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta
Dwijonagoro, Suwarno, dkk. 2019. Pendidikan Karakter Dalam Lakon Banjaran Bima Dan Implikasinya Dalam Pendidikan. Jurnal Pendidikan karakter, Tahun IX No 2.
Hamdi, I. (2016, April 15). KPAI: Kekerasan terhadap Anak Naik 15 Persen. Diakses tanggal 4 Juni 2021, from Tempo.Co: https://nasional.tempo.co/read/762948/kpai-kekerasan-terhadap-anak-naik-15-persen
Hasan.2010.Pengembangan Pendidikan Bu-daya dan Karakter Bangsa, Jakarta: Lit-bang Puskur
Ibda, Fatimah. (2015). Perkembangan Kognitif Teori Jean Piaget. Jurnal Intelektualita. 3, (1), hal 27-38
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (2014, Oktober 16). KPAI : Kasus bullying dan pendidikan karakter. Diakses tanggal 4 Juni 2021, from Komisi Perlindungan Anak Indonesia: www.kpai.go.id/berita/kpai kasus bullying dan pendidikan karakter/
Maunah, Binti. 2015. Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembentukan Kepribadian Holistik Siswa. Jurnal Pendidikan Karakter Tahun V No 1, April 2015
Miles, M.B., Hubermanm, A.M. & Saldana, J. (2013). Qualitative data analysis a methods sourcebook. Third edition. Arizona: Sage Publication Inc.
Moleong, L. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya
Mulyana. 2018. Pendidikan Karakter dalam wayang Kulit: Sarana Pembinaan Karakter. Jurnal IKADBUDI Vol 7 Agustus 2018.
Priyanto.2019.Wayang Sebagai Media Komunikasi Dalam Pelatihan Kepemimpinan Wikasatrian. Jurnal Sosio Humaniora Terapan Vol 2. No 1.
Rini, C. L. (2014, Oktober 23). Indonesia masuk kategori darurat bullying’ di sekolah. Diakses tanggal 4 Juni 2021, from News Republika.co.id: https://republika.co.id/berita/n%20asional/umum/14/10/23/ndvn63-indonesia-masuk-kategori-%20darurat-bullying-di-sekolah
Siswantoro. 2010. Metode Analisis Sastra Analisis Struktur Puisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suyadi.(2013). Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Tim Penyusun. 2011. Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Jakarta : Kementrian Pendidikan Nasional.
Waluyo, Herman J. 2002. Pengkajian Sastra Rekaan. Salatiga: Widyasari Press