Kemampuan Siswa pada Aspek Berpikir Kreatif Ditinjau dari Gaya Belajar Melalui Pembelajaran Problem Posing Berbasis Open-Ended Problem

Main Article Content

Adieb Ajie Bayu Mukti
Edy Soedjoko

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif memiliki posisi penting bagi siswa pada pembelajaran matematika. Salah satu variabel yang mendorong kemampuan berpikir kreatif adalah gaya belajar. Untuk melatih kemampuan berpikir kreatif diperlukan suatu inovasi dalam pembelajaran yaitu melalui model pembelajaran Problem Posing berbasis Open-Ended Problem. Penelitian ini bertujuan untuk menguji ketuntasan klasikal kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif, menguji adanya peningkatan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif, dan mendeskripsikan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif ditinjau dari gaya belajar. Penelitian ini merupakan penelitian concurrent embedded. Sampel penelitian yaitu siswa kelas VII A SMP Miftahul Huda dan dipilih 6 siswa sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data dengan tes, angket, dan wawancara. Hasil penelitian menyimpulkan kemampuan berpikir kreatif mencapai ketuntasan klasikal; ada peningkatan kemampuan berpikir kreatif pada pembelajaran Problem Posing berbasis Open-Ended Problem dengan hasil uji n-gain sebesar 0,47 (kategori sedang); dan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan gaya belajar visual menempati tingkat kemampuan berpikir kreatif tingkat 4 (sangat kreatif) dan tingkat 3 (kreatif), siswa dengan gaya belajar auditorial menempati tingkat kemampuan berpikir kreatif tingkat 4 (sangat kreatif) dan tingkat 3 (kreatif), serta siswa dengan gaya belajar kinestetik memenuhi tingkat kemampuan berpikir kreatif tingkat 3 (kreatif) dan tingkat 2 (cukup kreatif).

Article Details

How to Cite
Mukti, A., & Soedjoko, E. (2021). Kemampuan Siswa pada Aspek Berpikir Kreatif Ditinjau dari Gaya Belajar Melalui Pembelajaran Problem Posing Berbasis Open-Ended Problem. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 4, 26-36. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/44955
Section
Articles

References

Asriningsih, T. M. (2014). Pembelajaran Problem Posing Untuk Meningkatkan
Kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif. Gamatika, 5(1).
Badriyah, J. (2010). Penerapan problem posing pada pembelajaran matematika untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas viii-c smpn 4 malang. Skripsi tidak diterbitkan. Malang: FMIPA UM.
Bonotto, Cinzia. (2010). Realistic Mathematical Modelling and Problem Posing.
Department of Pure and Mathematics, University of Polandia, Italy.
(Online). (https://link.springer.com/chapter/10.1007%2F978-1-4419-0561-1_34, diakses 26-12-2019).
DePorter, B. & M. Hernacki. (2004). Quantum Learning: Membiasakan Belajar
Nyaman dan Menyenangkan. Translated by Alwiyah. Bandung: Kaifa.
Dewi, H. L., & Marsigit. (2018). Mathematical Creative Thinking and Problem Posing: An Analysis of Vocational High School Students’ Problem Posing. Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1097, No. 1, p. 012134). IOP Publishing.
Diyanah, M. (2017). Analisis Kemampuan Berpikir Pada Aspek Berpikir Kreatif Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa Melalui Model Pembelajarab Problem Posing (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).
Endriana, N. (2010). Perbandingan Pendekatan Open Ended Dengan Problem Possing dalam Pembelajaran Matematika terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Motivasi Belajar Siswa SMA/MA Nahdlatul Wathan (NW) Narmada. Educatio, 5(2), 54-74.
Falach, H. N. (2016). Perbandingan keefektifan pendekatan problem solving dan problem posing dalam pembelajaran matematika pada siswa SMP. PYTHAGORAS: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(2), 136-148.
Fitriani, S., & Yarmayani, A. (2018). Pengembangan Rubrik Berpikir Kreatif Siswa Menengah Atas dalam Menyelesaikan Masalah Matematika. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 33-38.
Hake, R.R. (1998). Interactive-Engagement Vs Traditional Methods: A SixThousand-Student Survey of Mechanics Test Data For Introductory Physics Courses. American Journal of Physics, 66(1): 1-3.
Irawan, A., & Surya, E. (2017). Application of The Open-Ended Approach to Mathematics Learning in The Sub-Subject of Rectangular. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR), 33, 270-279.
Kelen, Y. P. K. (2016). Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Problem Posing untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa. JMPM: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 1(1), 55-64.
Mihajlović, A., & Dejić, M. (2015). Using Open-Ended Problems and Problem Posing Activities in Elementary Mathematics Classroom. The Ninth International MCG Conference-Research Gate.
Mustikasari , M., Zulkardi, Z.,& Aisyah, N. (2010). Pengembangan Soal-Soal Open-Ended Pokok Bahasan Bilangan Pecahan di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Pendidikan Matematika, 4(2).
Nuha, M. A., Waluya, S. B., & Junaedi, I. (2018). Mathematical Creative Process Wallas Model in Students Problem Posing with Lesson Study Approach. International Journal of Instruction, 11(2), 527-538.
OECD. (2019). PISA 2018 Result: What Students Know and Can Do. (Online) (https://www.oecd.org/pisa/Combined_Executive_Summaries_PISA_2018.pdf. diakses pada 25 Desember 2019).
Pehkonen, E., & Helsinki. (1997). The State-of-Art in Mathematical Creativity. ZDM, 29(3), 63-67.
Purnomo, A., Kartono, Widowati. (2015). Model Pembelajaran Problem Posing dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah. UJMER 4(1).
Rahmatina, S., Sumarmo, U., & Johar, R. (2014). Tingkat berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan gaya kognitif reflektif dan impulsif. Jurnal Didaktik Matematika, 1(1).
Richardo, R., Mardiyana, M, & Saputro, D. R. S. (2014). Tingkat Kreativitas Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Divergen Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa (Studi Pada Siswa Kelas IX MTs Negeri Plupuh Kabupaten Sragen Semester Gasal Tahul Pelajaran 2013/2014). Journal Elektronik Pembelajaran Matematika, 2(2), 141-145.
Saputra, M. F. A., & Mashuri, M. (2015). Komparasi Kemampuan Pemecahan Masalah Antara Pembelajaran Creative Problem Solving dan Problem Posing. Unnes Journal of Mathematics Education, 4(1).
Sari, N., & Surya, E. (2017). Analysis Effectiveness of Using Problem Posing Model in Mathematical Learning. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR), 33(3), 13-21.
Silver, E. A. (1997). Fostering Creativity Through Instruction Rich in Mathematical Problem Solving and Problem Posing. ZDM-International Journal on Mathematics Education, 29(3), 75-80.
Simonton, D. K. (2000). Creativity: Cognitive, Personal, Developmental, and Social Aspects. American psychologist, 55(1), 151.
Siswono, T. Y. (2005). Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Pengajuan Masalah. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 10(1), 1-9.
Siswono, T. Y. E. (2007). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Pengajuan Masalah dan Pemecahan Masalah Matematika. Makalah Simposium Nasional 2007.
Siswono, T. Y. E. (2010). Leveling Students' creative Thinking in Solving and Posing Mathematical Problem. Journal on Mathematics Education, 1(1), 17-40.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Suhendri, H. (2018). The Role of Resilience (Adversity Intellegence) and Creativity in Mathematics Learning. Unnes Journal of Matheatics Education, 7(2), 90-94.
Sukestiyarno, Y. L. (2016). Olah Data Penelitian Berbantuan SPSS. Semarang: Universitas Negeri Semarang.